Sport
Kamis, 26 November 2015 - 02:30 WIB

DAVIS CUP 2015 : Belgia Andalkan Faktor Tuan Rumah

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - David Goffin (Daviscup)

Davis Cup 2015 babak final menyajikan laga antara Belgia melawan Britania Raya.

Solopos.com, GHENT — Belgia akan memanfaatkan status sebagai tuan rumah untuk menundukkan Britania Raya di final Davis Cup 2015 yang digelar di Ghent, Belgia, Jumat-Minggu (27-29/11/2015). Belgia sadar tim tamu memang lebih diunggulkan untuk merebut gelar juara, tapi mereka lebih paham kondisi lapangan tanah liat di Flanders Expo. Selain itu, Belgia punya dukungan penuh dari bangku penonton.

Advertisement

Ini jadi peluang besar bagi Belgia demi merebut trofi kampiun Davis Cup 2015 untuk kali pertama. Tuan rumah berhasil sampai di partai puncak untuk kali pertama sejak 111 tahun lalu. Sejak turnamen diubah menjadi format World Group di musim 1981, Belgia hanya dua kali menembus empat besar. sebelumnya mereka pernah lolos ke final sekali di musim 1904 silam.

Apa yang Belgia raih hingga berada di final bukan sebuah keberuntungan. Tim yang dipimpin Johan van Herck ini menumbangkan sederet tim kuat. Mulai dari Kanada, finalis empat kali, Argentina, hingga menjegal juara bertahan Swiss.

“Bagi kami ini pencapaian yang luar biasa. Ini berkat kerja keras tim dan semua orang Belgia menghargainya. Apalagi kami selangkah lagi bisa mendapat sesuatu yang diidam-idamkan. Saya pikir seluruh negeri mendukung kami. Kami akan berusaha untuk menahan trofi itu di sini,” ujar kapten Belgia, Johan van Herck, dilansir Daviscup.com, Rabu (25/11/2015).

Advertisement

Belgia tengah berharap menjadi negara ke-15 yang sukses memenangkan Davis Cup. Demi melawan Britania Raya yang diperkuat petenis nomor dua dunia, Andy Murray, tuan rumah mengandalkan tunggal putra terbaik, David Goffin, yang kini bertengger di peringkat ke-16 dunia. Goffin tercatat sudah meraih 11 kemenangan dari 13 laga tunggal yang dilakoni.

Kali terakhir Goffin berhadapan dengan Murray di Paris Masters 2015, akhir bulan lalu. Saat itu Goffin kalah dari Murray di babak 16 besar. Meskipun demikian, petenis berusia 24 tahun itu optimistis bisa meraih hasil lebih baik.

“Saat saya bermain dengan Andy terakhir, saya dalam keadaan kurang baik. Kali ini akan berbeda karena ini pertandingan yang lain. Begitu pula soal jenis lapangan,” papar Goffin.

Advertisement

Sedangkan petenis nomor dua Belgia, Steve Darcis, juga berharap bisa berperan penting akhir pekan ini. Darcis yang pernah menang dalam laga dramatis lima set di Davis Cup siap tampil habis-habisan. Ia sempat menepi karena dibekap cedera engkel di musim ini.

“Saya dalam keadaan sangat baik. Saya mengakhiri musim ini lebih awal sehingga saya banyak istirahat. Tapi, saya sudah berlatih keras di lapangan tanah liat,” jelas petenis ranking ke-84 dunia ini.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif