Soloraya
Rabu, 25 November 2015 - 20:15 WIB

MUTASI PEJABAT KLATEN : Jelang AMJ, Bupati Sunarna Memutasi Ratusan Pejabat

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pengambilan sumpah dan janji pejabat. (JIBI/Solopos/Dok.)

Mutasi pejabat Klaten menyasar pejabat Pemkab Klaten dari eselon II hingga V.

Solopos.com, KLATEN–Mutasi jabatan kembali terjadi di lingkungan Pemkab Klaten. Pelantikan atau pengambilan sumpah janji digelar di Pendapa Pemkab Klaten, Rabu (25/11/2015) siang.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com, ada 121 pejabat eselon II, III, IV, dan V yang dilantik. Selain itu, sekitar 18 kepala sekolah SD hingga SMA/SMK juga dilantik. Dalam pelantikan itu, ada tiga posisi jabatan eselon IIB terisi setelah digelar seleksi melalui beberapa tahapan.

Ketiga jabatan eselon IIB yang dilakukan seleksi yakni Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Staf Ahli Bidang Pemerintahan, dan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapermas).

Advertisement

Ketiga jabatan eselon IIB yang dilakukan seleksi yakni Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Staf Ahli Bidang Pemerintahan, dan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapermas).

Seleksi dilakukan melalui beberapa tahapan. Dari hasil seleksi itu, Joko Purwanto yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Pemerintahan Setda Klaten kini menjadi Staf Ahli Bidang Pemerintahan.

Surti Hartini yang sebelumnya menjabat Kepala Kantor Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Klaten kini menjabat Kepala Bappeda. Herlambang Jaka Santoso yang sebelumnya Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) menjabat Kepala Bapermas.
Sementara, pada posisi jabatan IIB lainnya ada pergeseran yakni Sekretaris DPRD, Yulihadi,  menggantikan Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan, Sugiharjo Sapto Aji. Sementara, Sugiharjo menduduki jabatan baru sebagai Sekretaris DPRD.

Advertisement

“Hal yang perlu ditekankan itu dimanapun kita hidup dapat memberikan kontribusi dan output yang besar,” jelasnya.

Ditemui seusai pengambilan sumpah janji, bupati enggan menanggapi ketika ditanya aturan mutasi jabatan menjelang akhir masa jabatan (AMJ). Seperti diketahui, masa AMJ Bupati, Sunarna, dan Wakil Bupati, Sri Hartini, yakni 2 Desember 2015.

“Kowe tekon dewe ning kono, sebab takokmu aneh [silakan tanya di dalam, sebab pertanyaanmu aneh],” katanya sembari berlalu menuju mobil dinasnya.

Advertisement

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Klaten, Edy Hartanta, mengatakan pengisian tiga jabatan eselon IIB merupakan hasil seleksi yang dilakukan beberapa waktu lalu. Sementara, pergeseran antara Sekretaris DPRD, Yulihadi, dan Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan, Sugiharjo Sapto Aji, lantaran pertimbangan kesehatan.
“Karena kondisi kesehatan Pak Yulihadi, pergeseran dilakukan pada posisi sekretaris DPRD,” ungkapnya.

Ketua Fraksi PAN DPRD Klaten, Darmadi, menilai pergesaran jabatan yang dilakukan pada Rabu siang tak rasional dan terkesan negatif.

“Sangat tidak rasional, mau akhir jabatan masih merombak-rombak lagi. Ini kan jadinya berkesan negatif. Ketika nanti ada bupati yang baru, bisa saja ada perombakan kembali. Yang jadi korban kan juga pejabat-pejabatnya. Yang jadi tanda tanya besar ini lebih banyak nuansa politis,” ungkapnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif