Soloraya
Selasa, 24 November 2015 - 10:40 WIB

PILKADA SRAGEN 2015 : Debat Putaran Ketiga akan Dikawal 800 Polisi

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemilihan umum kepala daerah (JIBI/Harian Jogja/Istimewa)

Pilkada Sragen 2015 akan memasuki tahapan debat paslon untuk putaran ketiga.

Solopos.com, SRAGEN — Sebanyak 800 polisi disiapkan untuk mengawal pelaksanaan Debat Pilkada putaran ketiga yang akan diselenggarakan di Gedung Sasana Manggala Sukowati Sragen, Rabu (25/11/2015).

Advertisement

Wakapolres Sragen Kompol Yudy Arto Wiyono mewakili Kapolres Sragen AKBP Ari Wibowo mengatakan total personel yang disiagakan untuk mengamankan Debat Pilkada putaran ketiga bertambah 200 polisi.

“Pada Debat Pilkada putaran kedua dulu kami menyiagakan 600 polisi. Dulu kami meminta bantuan lima polisi dari 20 polsek. Untuk mengamankan debat putaran ketiga, bantuan polisi dari polsek kami tambah menjadi 15 orang,” kata Yudy saat ditemui wartawan di Mapolres Sragen, Senin (23/11/2015).

Yudy berharap tidak ada pengerahan massa selama berlangsungnya Debat Pilkada putaran ketiga. Dia berharap kesepakatan yang diambil semua pasangan calon bisa ditaati oleh simpatisan dan pendukungnya.

Advertisement

Yudy menegaskan akan mengawal jalannya Debat Pilkada mulai dari awal hingga proses pemulangan tamu undangan.

“Dalam Debat Pilkada putara kedua, kami merasa kecolongan karena ada massa yang berkumpul setelah acara selesai. Ke depan, kepulangan tamu undangan dalam debat itu akan kami kawal. Akan kami arahkan jalannya supaya mereka tidak berkumpul di satu titik,” terang Yudy.

Dia menambahkan Sepanjang Jl. dr. Sutomo Sragen akan disterilkan kembali dari massa pendukung pasangan calon. Setiap tamu undangan akan melewati tiga kali pemeriksaan oleh polisi.

Advertisement

Polisi hanya membolehkan masuk tamu yang membawa undangan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sragen. “Semua pasangan calon hanya diberi 50 undangan untuk disebarkan kepada para pendukungnya. Selama tidak membawa undangan, tamu tidak akan diizinkan masuk. Pemeriksaan tamu akan berjalan ketat,” tegasnya.

Yudy juga menegaskan akan menindak simpatisan atau pendukung pasangan calon yang menggelar konvoi di jalanan. Dia berjanji akan memberi surat tilang dan menyita kendaraan kepada simpatisan yang nekat menggelar konvoi di jalanan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif