Soloraya
Selasa, 24 November 2015 - 23:40 WIB

PILKADA SOLO : KPU Pusat: Kawal Keberadaan Logistik Pemilu

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Komisioner KPU Pusat, Sigit Pamungkas (dua dari kanan), didampingi Ketua KPU Solo, Agus Sulistyo (dua dari kiri), meninjau kesiapan kotak surat suara di Kantor KPU Solo, Selasa (24/11/2015). (Ivanovich Aldino/JIBI/Solopos)

Pilkada Solo, KPU Pusat meminta KPU daerah memantau keberadaan logistik pemilu.

Solopos.com, SOLO–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat mewanti-wanti KPU di daerah agar meningkatkan pengamanan logistik jelang Pilkada 9 Desember. KPU tak ingin kejadian hilangnya bilik suara seperti di Sragen terulang kembali.

Advertisement

Hal itu disampaikan Komisioner KPU Pusat Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Pengembangan SDM, Sigit Pamungkas, saat berkunjung ke kantor KPU Solo, Selasa (24/11/2015).

Menurut Sigit, penjagaan logistik pemilu perlu dimaksimalkan dengan membangun sistem pengamanan. Dia mendorong KPU daerah memiliki petugas keamanan yang bersinergi dengan kepolisian untuk mengawasi lokasi penyimpanan logistik.
“Berkaca kejadian di Sragen, mestinya hanya pihak dengan otoritas tertentu yang boleh masuk gudang. Selain itu kroscek juga diperlukan,” ujarnya.

Sigit megatakan pergantian giliran jaga juga perlu menjadi perhatian dalam pengamanan logistik. Menurut dia, tak jarang jeda pergantian petugas mengakibatkan kejadian tak diinginkan seperti kebakaran dan hal nonteknis lain.

Advertisement

Dia mengingatkan jangan sampai gudang atau lokasi penyimpanan logistik dibiarkan tanpa penjagaan.

“Bisa berakibat fatal. Ini berdasarkan pengalaman di daerah lain,” tuturnya.

Pihaknya menyebut logistik di daerah secara umum sudah siap untuk menyambut pilkada. Sigit mengatakan hanya tiga daerah yang masih perlu waktu merevisi surat suara dan pengadaan logistik lain.
Hal itu karena ada pasangan calon yang dibatalkan KPU yakni di Boven Digul, Manado dan Bone Bolango. “Logistik secara keseluruhan sudah siap 90%. Untuk daerah yang belum klir, kami mendorong ada komunikasi intens dengan rekanan pemenang tender.”

Advertisement

Sigit optimistis pengadaan logistik di seluruh Indonesia dapat selesai tepat waktu sehingga tidak mengganggu pelaksanaan pemilu.

Sementara itu, Komisioner Divisi Logistik dan Keuangan KPU Solo, Suryo Baruno, mengatakan logistik untuk Pilkada Solo sudah siap 100%. Suryo mengatakan ribuan surat suara yang rusak sudah dibakar dan diganti oleh rekanan.
“Pemusnahan sebanyak 3.365 surat suara dilakukan langsung oleh perusahaan pemenang tender,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif