Soloraya
Senin, 23 November 2015 - 17:40 WIB

BENCANA KARANGANYAR : 2016, BPBD Hanya Miliki Anggaran Tak Terduga Rp300 Juta

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Daerah Rawan Bencana Karanganyar (JIBI/Solopos)

Bencana Karanganyar, BPBD Karanganyar hanya memiliki alokasi anggaran tak terduga pada 2016 senilai Rp300 juta.

Solopos.com, KARANGANYAR–Alokasi anggaran tak terduga di Kabupaten Karanganyar tahun 2016 yang diproyeksikan untuk penanganan situasi darurat bencana alam, direncanakan hanya Rp300 juta.

Advertisement

Anggaran sebesar itu jauh di bawah kebutuhan standar Rp750 juta. Minimnya alokasi anggaran untuk penanganan situasi darurat juga terjadi pada 2015. Anggaran tak terduga 2015 hanya Rp500 juta. Padahal hingga November 2015 tercatat 1.526 kejadian bencana di Karanganyar.

“Anggaran tak terduga 2016 direncanakan Rp300 juta, tahun ini Rp500 juta. Ditilik tren kejadian bencana sepanjang tahun ini yang mencapai 1.526 kejadian, anggaran tersebut sangat kurang,” kata dia Penjelasan itu disampaikan Kepala Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar, Nugroho, Senin (23/11/2015).

Menurut Nugroho, anggaran tak terduga digunakan untuk penanganan situasi darurat, seperti pengadaan logistik dan pengungsian. Nilai anggaran tak terduga setiap kabupaten berbeda satu sama lain.

Advertisement

Nugroho menjelaskan terjadi peningkatan kejadian bencana tahun 2015 dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan kejadian bencana alam sekitar 10 persen dibandingkan 2014.

Nugroho menerangkan musibah atau bencana alam tahun ini didominasi kebakaran dan tanah longsor. Peningkatan musibah kebakaran tahun ini dipengaruhi sekali panjangnya musim kemarau.

Terpisah, Ketua DPRD Karanganyar, Sumanto, meminta Pemkab mengambil semua langkah yang dibutuhkan untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam sepanjang musim penghujan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif