Jogja
Minggu, 22 November 2015 - 20:50 WIB

WISATA GUNUNGKIDUL : Tahun Depan, 2 Jalur Menuju Pantai Diperlebar

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ratusan orang memadati kawasan Pantai Pulangsawal (Wisatawan sering menyebutnya Pantai Indrayanti), Kecamatan Tepus, saat libur lebaran lalu. Diprediksi, saat libur akhir tahun jumlah pengunjung di kawasan wisata di Gunungkidul melonjak hingga 200.000 orang. Foto diambil Rabu (30/7/2014). (JIBI/Harian Jogja/David Kurniawan)

Wisata Gunungkidul terus berbenah.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Pemerintah Kabupaten Gunugkidul terus berupaya meningkatkan sarana prasarana penunjang sektor kepariwisataan. Di tahun depan, pemkab berencana melakukan pengadaan tanah di empat titik wisata.

Advertisement

Titik-titik yang akan dibebaskan antara lain jalur wisata dari Desa Kemadang, Tanjungsari menuju Pantai Sepanjang, normalisasi jalan menuju kawasan Pantai Ngrenehan, Saptosari.

Selanjutnya dua titik lain yang akan dibebaskan meliputi perluasan pintu masuk ke objek wisata di Gupit, Purwosari dan pengadaan tanah untuk perluasan pintu masuk menuju Pantai Pok Tunggal, Tepus.

Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Umum, Sekretariat Daerah Gunungkidul Winaryo mengatakan, meski rencana pengadaan dilakukan mulai tahun depan, namun sosialisasi sudah mulai dilakukan mulai  sekarang. Salah satunya bisa terlihat dalam pertemuan antara pemkab dengan warga Kemadang di Balai Desa Kemadang, Tanjungsari, Jumat (20/11/2015).

Advertisement

Pertemuan tersebut digelar untuk menjelaskan tentang program perlebaran dan pembangunan jalan menuju Pantai Sepanjang. Harapannya dari pertemuan itu, masyarakat bisa tahu sehingga tidak menimbulkan masalah saat proses pembebasan lahan dilakukan.

“Rencana pengadaan baru tahun depan, tapi untuk sosialisasi program sudah dimulai dari sekarang,” kata Winaryo kepada Harian Jogja, Minggu (22/11).

Dia menjelaskan, pengadaan tanah yang akan dilakukan sepanjang 5,5 kilometer. Nantinya jalan menuju Pantai Sepanjang memiliki lebar 12 meter. “Untuk pagu anggaran, saya belum bisa ngomong karena masih menunggu Anggaran Pendapatan Belanja Daerah [APBD] 2016 diketok,” ujarnya.

Advertisement

 

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif