SOLOPOS.COM - Petugas mengevakuasi korban tenggelam di Waduk Segaran, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Minggu (22/11/2015). (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Madiunpos.com)
Warga tenggelam dilaprkan dari Waduk Segaran, Kelurahan Wungu, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Jatim. Korbannya seorang remaja yang baru selesai latihan pencak silat.
Madiunpos.com, MADIUN — Remaja asal Jl. Janursari Gang II, RT 006/RW 002, Kelurahan Manisrejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Danang Handika Candra Argatama, 16, tewas tenggelam di Waduk Segaran, wilayah RT 008/RW 001 Kelurahan Wungu, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Minggu (22/11/2015), sekitar pukul 15.30 WIB.
Kapolsek Wungu AKP Logos Bintoro menyampaikan warga tenggelam yang tercatat sebagai salah seorang siswa kelas X SMK Negeri 1 Kota Madiun tersebut berada di Waduk Segaran setelah mengikuti latihan pencak silat. Berdasarkan keterangan saksi mata, Danang Handika Candra Argatama tidak sendirian bermain air atau mandi di Waduk Segaran, melainkan bersama dua rekannya, yaitu Triyanto, 33, warga Jl. Kiai Ageng Kebo No. 26 C, Kelurahan Kanigoro, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, dan Dedi Kurnia Ramadhan, 16, warga Jl. Srikuning, RT 001/RW 002, Kelurahan Kanigoro, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun.
“Bersama temannya [saksi], korban bermain aira atau mandi di Waduk Segaran. Karena tidak mengetahui kedalaman waduk dan tidak bisa berenang, korban tenggelam,” kata Logos Bintoro kepada Madiunpos.com menjelaskan kronologi kejadian di sela-sela proses evakuasi jasad Danang Handika Candra Argatama.
Berteriak-Teriak
Logos Bintoro menyebut saksi mata sebenarnya sudah berusaha menolong Danang Handika Candra Argatama saat tenggelam, tetapi tidak berhasil. Karena kesulitan, lanjut dia, mereka lantas meminta tolong kepada warga di sekitar Waduk Segaran dengan cara berteriak-teriak. Sulitnya medan di Waduk Sarangan membuat warga juga tidak bisa segera menolong warga tenggelam itu.
“Mendapat laporan, seketika tim dari Polres Madiun dan juga Polsek Wungu, beserta instansi terkait, seperti SAR Tagana Kabupaten Madiun datang ke TKP [tempat kejadian perkara] untuk mencari korban yang tenggelam di dasar Waduk Segaran,” jelas Logos Bintoro.
Kuras Waduk
Pantauan Madiunpos.com, proses pencarian Danang Handika Candra Argatama butuh waktu cukup lama. Meskipun petugas sudah membuat gelombang air di Waduk Segaran dengan memanfaatkan perahu karet, jasad siswa SMK Negeri 1 Kota Madiun itu tidak kunjung muncul ke permukaan.
Tim Search and Rescue (SAR) bahkan harus menguras air Waduk Segaran lebih dari separuh volume sebelumnya demi memudahkan proses pencarian warga tenggelam itu. Jasad korban tenggelam tersebut baru berhasil ditemukan petugas memasuki salat Magrib sekitar pukul 17.50 WIB.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap