SOLOPOS.COM - Ketua KPU Boyolali, Siswadi Sapto Hardjono (tengah), menandatangani penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Boyolali 2015 seusai rapat pleno di Aula KPU Boyolali, Jumat (2/10/2015). (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/Solopos)
Pilkada Boyolali, Kedua cabup di Boyolali menunggu konfirmasi kedatangan Megawati dan Prabowo Subianto.
Solopos.com, BOYOLALI–Partai pengusung pasangan calon bupati dan wakil bupati (cabup cawabup) berupaya untuk bisa menghadirkan juru kampanye nasional (jurkamnas) pada agenda kampanye terbuka Pilkada Boyolali 2015, Jumat-Sabtu (4-5/12/2015).
Jumat (4/12/2015) adalah kampanye terbuka bagi pasangan cabup cawabup PDIP, Seno Samodro-Said Hidayat. Sedangkan Sabtu (5/12/2015) adalah jatah kampanye terbuka cabup cawabup dari Partai Gerindra, PKS, dan PKB, Agus Purmanto-Sugiyarto (Toto). Saat ini, keduanya sedang berupaya agar bisa menghadirkan tokoh partai pengusung di tingkat pusat.
“Kami berencana menghadirkan Bu Mega [Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDIP], tetapi sampai saat ini belum ada konfirmasi. Kami sangat mengharapkan beliau bisa hadir,” kata Ketua DPC PDIP Boyolali, S.Paryanto, yang juga ketua tim sukses pasangan Seno-Said.
Kampanye terbuka Seno-Said rencananya diselenggarakan di Stadion Pandanaran, Sonolayu, Boyolali Kota. Persiapan untuk kampanye terbuka sudah dilakukan internal partai.
“Itu nanti puncaknya. Untuk surat-surat terkait pemberitahuan kepada penyelenggara pemilu dan kepolisian, masih kami siapkan, pasti nanti kami sampaikan,” imbuh Paryanto.
Sekretaris tim pemenangan pasangan Agus Purmanto-Sugiyarto, Rohmat Junaedi, menargetkan timnya bisa menghadirkan tokoh partai pengusung seperti Prabowo Subianto dari Partai Gerindra dan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sohibul Iman. Selain itu, tokoh-tokoh partai politik lainnya yang turut mendukung pasangan Toto juga diharapkan bisa dihadirkan dalam kampanye terbuka yang akan digelar 5 Desember mendatang.
“Seperti Aburizal Bakrie [ARB] dan Susilo Bambang Yudhoyono [SBY]. Namun terkait kepastian apakah mereka akan hadir atau tidak, ini masih dianalisis teman-teman di tim pemenangan,” kata Rohmat.
Untuk lokasi penyelenggaraan kampanye terbuka, saat ini masih dipertimbangkan. “Ada beberapa alternatif, belum kami putuskan.”
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Boyolali, Siswadi Sapto Hardjono, meminta masing-masing pasangan calon segera memberitahukan kepada KPU terkait lokasi kampanye terbuka atau rapat umum. Jadwal kampanye terbuka kedua pasangan calon digelar bertepatan dengan akhir masa kampanye pilkada tahun ini.