News
Selasa, 17 November 2015 - 02:00 WIB

SERANGAN TEROR PARIS : Polisi Prancis Rilis Foto Pelaku

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Salah Abdeslam (Irishtimes.com)

Serangan teror Paris membuat polisi Prancis bekerja keras memburu pelaku.

Solopos.com, PARIS – Polisi Prancis merilis foto pelaku serangan teror di Paris, Jumat (13/11/2015), yang menewaskan 129 orang. Polisi mengidentifikasi pelaku bernama Salah Abdeslam.

Advertisement

Salah Abdeslam adalah seorang pria berusia 26 tahun yang diketahui sebagai orang yang membawa mobil Volkswagen Polo yang disewa dari Belgia. Mobil itu ditemukan di dekat Bataclan sesaat setelah serangan mematikan dilancarkan. Beberapa senapan berjenis AK47 ditemukan polisi ada di dalam mobil tersebut.

Awalnya sebagaimana dilansir Emirates247.com, Senin (16/11/2015), polisi berhasil menangkap Salah, tapi ia berhasil melarikan diri setelah proses introgasi. Polisi pun merilis foto Salah dan mengingatkan kepada semua orang agar tidak mendekati orang berbahaya tersebut.

Polisi masih terus menyelidiki peristiwa berdarah ini. Tim investigasi menemukan dua mobil yang digunakan oleh pelaku yang disewa dari Belgia.

Advertisement

Sementara itu, pemerintah Prancis menyatakan siap berperang untuk menghancurkan ISIS. Prancis menggelar serangan udara besar-besaran di Suriah. Pesawat-pesawat tempur Prancis menggempur posisi-posisi militan ISIS di Suriah, Minggu (15/11/2015).

Prancis telah melancarkan serangan udara di bawah pimpinan AS selama beberapa bulan terakhir. Setelah teror Paris, pemerintah Prancis bersumpah akan menghancurkan ISIS dan diikuti pengiriman jet-jet tempur menuju Raqqa. Ini merupakan serangan udara terbesar yang pernah dilakukan Prancis terhadap ISIS.

“Penyerbuan yang melibatkan 10 jet tempur dilakukan secara simultan dari Uni Emirat Arab dan Yordania. Sebanyak 20 bom telah dijatuhkan,” kata Menteri Pertahanan Prancis, seperti dikutip Reuters, Senin (16/11/2015).

Advertisement

Serangan itu menargetkan depot amunisi dan lokasi latihan ISIS. Namun belum ada laporan tentang korban atau kerusakan akibat serangan itu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif