News
Senin, 16 November 2015 - 12:10 WIB

SOLOPOS HARI INI : Soloraya Hari Ini: Warga Cemani Tewas Dibacok di Teras Rumah

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Halaman Soloraya Harian Umum Solopos edisi Senin, 16 November 2015

Solopos hari ini memberitakan kabar-kabar terkini di Soloraya.

Solopos.com, SOLO – Andri Kurniawan, 37, warga RT 006/RW 013, Dusun Cemani Lama, Desa Cemani, Kecamatan Grogol tewas setelah dibacok orang tak dikenal, Sabtu (14/11/2015) sekitar pukul 18.45 WIB.

Advertisement

Kabar ini menjadi berita utama halaman Soloraya Harian Umum Solopos hari ini, Senin (16/11/2015). Kabar lain, spanduk dan baliho milik calon bupati dan wakil bupati (cabup cawabup) Seno Samodro-Said Hidayat menjadi sasaran corat-coret orang tak dikenal.

Simak rangkuman berita utama halaman Soloraya Harian Umum Solopos edisi hari ini, Senin, 16 November 2015;

Advertisement

Simak rangkuman berita utama halaman Soloraya Harian Umum Solopos edisi hari ini, Senin, 16 November 2015;

PEMBINAAN KESEHATAN: Makin Cinta Makin Sehat

Kebanyakan orang tentu tahu soal hidup sehat. Tapi untuk menjalaninya kadang terabaikan juga. Karena itu perlu ada acaraacara untuk mengingatkan pentingnya hidup sehat.

Advertisement

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

SATGAS ANTIPOLITIK UANG: Pilkada Serentak Dipantau

Pemuda Muhammadiyah wilayah Jawa Tengah siap berjemaah melawan korupsi. Sebagai langkah awal, 45 Satuan Tugas (Satgas) Antipolitik Uang Pilkada Serentak 2015 dilantik di Auditorium Muh. Djazman Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Minggu (15/11).

Advertisement

Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak. Dalam kesempatan itu Dahnil juga meluncurkan keberadaan Lembaga Bantuan Hukum, Pusat Strategis Kajian Hukum (PSKH) dan Madrasah Anti Korupsi (MAK).

Dalam pernyataan sikapnya, Satgas Antipolitik Uang Pilkada Serentak 2015 mengungkapkan demi mewujudkan sumpah dan cita cita bangsa, Pemuda Muhammadiyah meyakini bahwa korupsi adalah aral dan hambatan bagi bangsa Indonesia dalam mewujudkan cita-citanya.

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

Advertisement

DINAMIKA PILKADA: APK Tak Resmi Dirusak, KPU Ogah Ganti

Perusakan alat peraga kampanye (APK) mulai mewarnai dinamika politik menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada) Boyolali. Spanduk dan baliho milik calon bupati dan wakil bupati (cabup cawabup) Seno Samodro-Said Hidayat menjadi sasaran corat-coret orang tak dikenal.

Namun Komisi Pemilihan Umum (KPU) Boyolali hanya akan mengganti APK resmi. APK tidak resmi yang dipasang sendiri oleh tim sukses pasangan calon peserta pilkada tidak akan diganti. Dari pantauan Espos, APK milik Seno-Said yang dicoret-coret adalah baliho di depan SPBU Teras serta spanduk di Tegalwire.

APK lainnya yang merupakan APK liar dan menjadi sasaran corat-coret antara lain terjadi di wilayah Mangu, Ngemplak, di pertigaan Randusari dan Posko Pemenangan Seno-Said di Mojosongo. Aksi corat-coret itu dilakukan dengan modus yang sama yakni menyilang wajah cabup dengan cat semprot warna merah.

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

KASUS KEKERASAN: Warga Cemani Tewas Dibacok di Teras Rumah

Andri Kurniawan, 37, warga RT 006/RW 013, Dusun Cemani Lama, Desa Cemani, Kecamatan Grogol tewas setelah dibacok orang tak dikenal, Sabtu (14/11) sekitar pukul 18.45 WIB.

Informasi yang dihimpun Espos, Minggu (15/11), saat itu korban tengah bersantai di teras rumahnya. Dia sendirian duduk di sebuah kursi sambil bermain telepon seluler (ponsel). Sementara istri dan kedua anaknya sedang di luar rumah. Saat kejadian, kondisi jalan kampong cukup sepi lantaran turun hujan sejak sore hari.

Tiba-tiba dua orang tak dikenal datang berboncengan menggunakan skuter transmisi otomatik (skutik). Salah satu dari mereka dengan tetap mengenakan helm turun dari skuter dan langsung membacok korban berkali-kali. Rekannya menunggu di skuter. Setelah itu mereka langsung melarikan diri ke arah barat.

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif