SOLOPOS.COM - Bersama, ketiga gitaris Carcass tampil di Rock In Solo (RIS) 2014, Benteng Vastenburg, Solo, Sabtu (11/10/2014) malam. (Adib Muttaqin Asfar/JIBI/Solopos)
Rock In Solo 2015 (RIS 2015) segera digelar. Penggemar Seringai, Burgerkill, atau Unearth, bisa nonton band kesayangan mereka lebih lama.
Solopos.com, SOLO — Hajatan akbar para metalheads atau penggemar musik metal Solo, Rock In Solo (RIS) 2015, Minggu (15/11/2015), di halaman parkir Stadion Manahan, hadir dengan durasi lebih lama. Masing-masing band lokal dan nasional tampil selama 30-45 menit. Sedangkan band-band dari luar negeri bakal manggung selama satu hingga satu setengah jam.
Panitia penyelenggara, Stephanus Setiaji Anugrah Hendro Noto (Adjie), menjelaskan open gate dimulai pukul 09.00 WIB dan dijadwalkan selesai pukul 22.00 WIB. Jumlah band pengisi tahun ini lebih sedikit, tetapi mereka diberi kesempatan tampil lebih lama dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Pihak panitia menilai dengan durasi panjang penampilan mereka bisa lebih maksimal. “Jumlah band pengisi tahun ini lebih sedikit tapi masing-masing durasi lebih panjang. Band lokal 30 sampai 45 menit, biasanya hanya 15 menit. Band internasional satu hingga satu setengah jam,” terangnya.
Deretan nama band cadas yang menjadi punggawa RIS 2015 adalah kuartet techincal death metal asal South Carolina AS, Nile; band metalcore asal Wakefield, Unearth; dan kuintet metalcore asal Adelaide (Australia), I Killed the Prom Queen; serta Anthelion dari Taiwan. Mereka ditemani band metal legendaris dalam negeri, Seringai, dan Burgerkill serta Carnivored.
Baca: Tiket RIS 2015 Masih Tersedia.