Jogja
Sabtu, 14 November 2015 - 22:20 WIB

MUSIM HUJAN : 1 Rumah & 2 Sekretariat Wisata Pindul Dirusak Angin

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (ist)

Musim hujan baru saja dirasakan tetapi kerusakan telah terjadi.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Hujan deras yang disertai angin kencang yang melanda Desa Bejiharjo pada Jumat (13/11/2015) mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan menimpa rumah warga. Selain itu, angin juga membuat kerusakan di dua kantor sekretariat wisata Goa Pindul. Beruntung, kejadian ini tidak memakan korban dan hanya menimbulkan kerusakan bagian atap bangunan.

Advertisement

Rumah yang mengalami kerusakan akibat tertimpa pohon tumbang, yaitu milik Adi Coko ,warga Dusun Gelaran. Atap rumah miliknya mengalami kerusakan ringan setelah tertimpa pohon berukuran cukup besar. Beruntung saat kejadian seluruh penghuni berada di bagian depan rumah, sehingga tidak tertimpa genting yang rusak atau pecah.

Sementara itu, akibat hujan deras yang disertai angin kencang ini mengakibatkan dua pohon tumbang, menimpa atap bagian dapur bangunan Sekretariat Wisata Wira Wisata di Dusun Gelaran II . Nampak atap mengalami kerusakan.

Menurut salah seorang warga, Slamet, bencana angin kencang diawali dengan datangnya mendung hitam tebal sekitar pukul 14.00 WIB. Tak lama berselang, kemudian langsung turun hujan deras.

Advertisement

Tiba-tiba dari arah barat laut muncul angin kencang memutar yang membuat dua buah pohon berukuran cukup besar tumbang dan menimpa atap bagian dapur kantor Sekretariat Wira Wisata. Akibatnya, atap mengalami kerusakan di beberapa bagian.

“Angin datang dari arah utara. Sempat berputar-putar, sehingga menyebabkan pohon jati dan sono tumbang,” ungkapnya.

Saat kejadian, kondisi kantor Sekretariat Wira Wisata sedang sepi, karena beberapa saat sebelum hujan disertai angin kencang muncul, ratusan wisatawan sudah pulang.

Advertisement

Sedangkan dari pantauan di lokasi kejadian lainnya, yakni Sekretariat Karya Wisata yang berada di Dusun Karangmojo, angin kencang mengakibatkan atap seng tempat parkir berserakan. Seng dari lokasi parkir terhempas hingga beberapa meter. Selain merusak rumah dan kantor sekretariat, angin kencang juga menyebabkan sejumlah pohon patah dan tumbang.

Setelah hujan reda, warga dibantu oleh Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul langsung membereskan pohon-pohon yang tumbang di lokasi kejadian.

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Gunungkidul, Sutaryono mengungkapkan selain mengirimkan satu tim TRC untuk membantu warga, BPBD masih melakukan pendataan kerusakan yang diakibatkan oleh angin kencang. Jumlah kerugian akibat kejadian ini, masih dalam perhitungan.

Menurut Sutaryono, potensi angin kencang saat awal musim penghujan ini cukup tinggi. Untuk itu warga diimbau lebih berhati-hati, terutama saat terjadi hujan deras.

Advertisement
Kata Kunci : Angin Kencang Musim Hujan
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif