Jogja
Rabu, 11 November 2015 - 06:20 WIB

BANDARA KULONPROGO : Sosialisasi Pengukuran Tanah Ditunda, Mengapa?

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Warga mengikuti tahap konsultasi publik pembangunan Bandara Kulonprogo di Balaidesa Jangkaran, Kecamatan Temon, Kulonprogo, Selasa (25/11/2014). (JIBI/Harian Jogja/Switzy Sabandar)

Bandara Kulonprogo direncanakan berlangsung dua hari, tetapi akhirnya ditunda.

Harianjogja.com, KULONPROGO – Penundaan sosialisasi pengukuran tanah di lokasi pembangunan bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA) yang rencananya dimulai Selasa (10/11/2015) belum diketahui batas waktunya.

Advertisement

Sekda Kulonprogo Astungkoro mengatakan, wewenang pelaksanaan pembangunan bandara berada di pihak Kanwil Badan Pertanahan Nasional (BPN) DIY. Terkait penundaan itu, Astungkoro mengungkapkan, alasan penundaan karena adanya perubahan direksi PT Angkasa Pura I.

“Karena itu, sosialisasi itu mesti mundur [dari jadwal]. Namun, dengan adanya proses [pergantian direksi] itu, artinya ada mekanisme [administrasi] untuk ke BPN yang mesti berganti penandatanganan,” ujar Astungkoro saat ditemui di kantornya, Selasa (10/11/2015).

Astungkoro menandaskan, tim pelaksana tersebut terdiri dari Pemda DIY, Kanwil BPN DIY, PT Angkasa Pura I, Pemkab Kulonprogo, serta pemerintah di tingkat kecamatan dan desa, hingga aparat keamanan. Dia menambahkan, koordinasi semua berada di bawah komando BPN DIY. Setelah itu, untuk mekanisme IPL diserahkan kepada Angkasa Pura, baru kemudian diserahkan kepada BPN.

Advertisement

Sosialisasi itu, semestinya digelar di lima desa yang terdampak pembangunan bandara baru pengganti Bandara Adisutjipto. Astungkoro juga belum dapat memastikan batas waktu penundaan sosialisasi itu.

“Sepertinya, [sosialisasi] sudah bisa dilakukan pekan ini. karena pelantikan [direksi] sudah dilakukan Jumat lalu. Kalau hari ini [kemarin] Angkasa Pura clear [urusan selesai], ya, akan jalan terus dan kemungkinan besok [hari ini] akan kumpul seluruh panitia,” jelas Astungkoro.

Sedangkan, untuk materi sosialisasi yang akan disampaikan ke warga maupun pihak pemerintah desa sudah disiapkan. Astungkoro menandaskan, sebenarnya tahapan persiapan sudah selesai dan semestinya sudah dapat langsung turun ke lapangan.

Advertisement

Project Manager Kantor Proyek Pembangunan Bandara Baru dari PT Angkasa Pura I Sujiastono menampik, penundaan sosialisasi pengukuran tanah terkait adanya perubahan internal direksi PT Angkasa Pura I. Dia menegaskan, penundaan disebabkan karena ada perubahan skedul dari BPN.

“Ditunda tidak ada hubungannya dengan pergantian direksi PT Angkasa Pura I. Namun, karena adanya perubahan skedul dari BPN selaku ketua pelaksana pengadaan tanah,” tandas Sujiastono.

Sebelumnya, Bupati Kulonprogo mengatakan, sosialisasi pengadaan tanah direncanakan dimulai selama dua hari dari tanggal 10-11 November. Hal itu terkait pula dengan identifikasi lahan serta pengukuran bidang. Setelah sosialisasi tersebut, selama 30 hari ke depan tim akan turun ke lapangan untuk melakukan identifikasi, pengukuran hingga pematokan bidang.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif