Tips otomotif kali ini tentang bagian mobil yang rawan karatan saat musim hujan.
Solopos.com, SOLO – Memasuki musim penghujan, kondisi mobil harus lebih diperhatikan. Sebab makin sering mobil diguyur hujan, potensi mobil dihinggapi karat makin besar. Penasaran bagian mana saja yang paling rawan? Simak terus tips otomotif berikut ini.
Jika yang terserang karat adalah bagian yang sering dilihat tentu hal itu mudah atasi. Tetapi karat seringnya justru menyerang di bagian-bagian yang jarang mendapat perhatian. Dihimpun tips otmotif Solopos.com dari pelbagai sumber, Sabtu (7/11/2015), berikut ini empat bagian mobil yang rawat terserang karat.
1. Engsel Pintu
Tidak sedikit pengemudi atau penumpang yang nekat membuka pintu meski mobil sedang diguyur hujan. Di situasi itulah air hujan terciprat ke engsel pintu dan menghasilkan karat. Tanda engsel berkarat adalah munculnya bunyi berdecit saat pintu dibuka-tutup.
2. Bagasi
Selain engsel pintu, engsel bagasi juga rawan terserang karat. Tidak kalah rawan adalah bibir bagasi bagasi bagian bawah. Sebab air dari atap kerap mengendap di bagian tersebut dalam waktu lama dan jarang dibersihkan.
3. Talang Air
Meski mobil selesai diguyur hujan, rupanya masih ada air yang mengendap di talang air. Jika tidak segera dikeringkan, karat akan mudah timbul dan berpotensi menggerogoti atap mobil. Jika tidak ingin repot, Anda juga dapat melapisi talang dengan pelapis khusus berbahan karet.
4. Kolong Mobil
Cipratan air yang bercampur dengan kotoran serta lumpur saat hujan tiba merupakan hal yang tidak bisa dihindarkan dari rumah roda dan kolong mobil. Alhasil bagian itu menjadi tempat subur bagi munculnya karat. Supaya karat tidak menyebar, segera cuci bagian tersebut sebelum lumpur mengering. Anda juga dapat menggunakan kompresor supaya semprotan air lebih kencang dan lumpur mudah terkelupas.