SOLOPOS.COM - Mark Ray dan mobil berbodi pesawat hasil modifikasinya. (Dailymail.co.uk)
Modifikasi mobil ekstrem dengan bodi pesawat dilakukan di Amerika Serikat (AS).
Solopos.com, GEORGIA – Di saat teknologi berjalan menuju terciptanya mobil yang dapat menjadi pesawat, seorang pria berusia setengah abad asal Georgia, AS, justru melakukan modifikasi gereget dengan menyulap pesawat menjadi mobil.
Seperti dilansir laman Dailymail, Minggu (1/11/2015), pria itu bernama Mark Ray. Dalam modifikasi mobilnya yang tidak biasa, ia menggabungkan pesawat Fusion Cirrus SR22 lansiran 2003 dengan mobil Chevrolet Tracker produksi 1992.
Layaknya mobil normal, Chevrolet Tracker korban ide “gila” Ray juga memiliki empat roda, kap, mesin, lengkap dengan interior.
Akan tetapi Anda dijamin langsung mengernyitkan dahi ketika melihat separuh bodi ke belakang mobil tersebut. Tepat di belakang kap, mobil itu seolah dicangkokkan dengan bodi pesawat.
Sayap utama memang sudah dipotong menjadi lebih pendek supaya mobil itu tetap layak jalan. Sedangkan ekor pesawat dan sepasang sayap kecil tetap dipertahankan.
Uniknya lagi, Ray juga menempelkan baling-baling pesawat tersebut tepat di depan kap.
“Aku sangat senang mengendarai mobil ini. Saat aku mengantar anakku sekolah, orang-orang melihat lewat spion mobil mereka dan tiba-tiba panik karena mengira ada pesawat di belakangnya. Itu sangat lucu,” ungkap Ray.
Ray menambahkan ia memerlukan waktu lima bulan untuk menyelesaikan modifikasi mobil uniknya itu. Sedangkan ongkos yang ia keluarkan mencapai US$10.000 atau sekitar Rp136,9 juta. Anda tertarik?