News
Senin, 2 November 2015 - 12:40 WIB

PEREKONOMIAN INDONESIA : LPS: Simpanan BPR/BPRS Tumbuh 18,81 Persen

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Bisnis.com)

Perekonomian Indonesia, LPS mengumumkan total simpanan BPR/BPRS pada Juni 2015, mencapai Rp68,41 triliun.

Solopos.com, JAKARTA--Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengumumkan total simpanaan Bank Perkreditan Rakyat (BPR)/BPR Syariah pada Juni 2015 mencapai Rp68,41 triliun, tumbuh 18,81 persen (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp57,58 triliun.

Advertisement

“Nilai total simpanan per akhir Juni 2015 mengalami peningkatan sebesar Rp10,83 triliun atau setara dengan 18,81 persen (yoy),” kata Sekretaris LPS Samsu Adi Nugroho, di Jakarta seperti dilansir Antara, Senin (2/11/2015).

Sementara itu, pertumbuhan nilai simpanan BPR per akhir Juni 2015 mengalami kenaikan senilai Rp10,23 triliun setara dengan 19,03 persen (yoy).

Sebelumnya per akhir Juni 2014, total simpanan BPR senilai Rp53,79 triliun, meningkat menjadi Rp64,02 triliun di akhir Juni 2015. Sedangkan pertumbuhan nilai BPRS per akhir Juni 2015 mengalami kenaikan senilai Rp595,75 miliar atau setara dengan 15,73 persen (yoy).

Advertisement

Sebelumnya, per akhir Juni 2014 simpanan BPRS adalah sebesar Rp3.788,36 miliar, meningkat menjadi Rp4.384,12 miliar di akhir Juni 2015. Total BPR/BPRS peserta penjaminan pada akhir semester I 2015 mencapai 1.801 bank. Terdiri dari 1.640 BPR dan 161 BPRS. Jumlah populasi BPR/BPRS yang terbesar berlokasi di Jawa Timur (354 bank) dengan nilai simpanan mencapai Rp7.363,58 miliar (10,76 persen dari total nilai simpanan).

“Meski demikian, jumlah nilai simpanan terbesar justru dimiliki BPR/BPRS di Jawa Tengah dengan nilai senilai Rp15.618,82 miliar (22,83 persen dari total simpanan),” ujar Samsu.

Sementara itu, untuk luar pulau Jawa, jumlah BPR/BPRS terbanyak berada di Bali dengan jumlah mencapai 138 bank dan total nilai simpanan senilai Rp6.726,22 miliar.

Advertisement

Dari total simpanan, simpanan yang masuk dalam skim penjaminan pada akhir semester I 2015 mencapai Rp67,47 triliun. Terdiri atas 11.747.160 rekening untuk kategori simpanan dengan nilai Rp2 miliar dan 1.802 rekening untuk kategori simpanan dengan nilai > Rp2 miliar.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif