Teknologi
Minggu, 1 November 2015 - 08:00 WIB

KOMPETISI GAME : Ramaikan Indocomtech 2015, Digitalife Gelar Turnamen Dota 2

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kompetisi Game DOTA di Indocomtech 2015 (Okezone)

Kompetisi Game Dota 2 digelar di pameran teknologi Indocomtech 2015.

Solopos.com, JAKARTA — Selain menggelar pameran inovasi teknologi-teknologi terbaru, Indocomtech 2015 juga mewadahi minat penggemar game di Indonesia melalui Digitalife. Digitalife lalu menggelar kompetisi game Dota 2.

Advertisement

Seperti dilansir Okezone, Sabtu (31/10/2015), berpusat di Hall B JCC, tempat tersebut disulap menjadi tempat berkumpulnya para gamer. Digitalife menggelar Gaming and Computer Show (GCS) 2015.

Dalam event itu Digitalife memberikan update industri gaming terkini bagi para gamers dan Indonesia Esport Super League (IESL). Selain itu, Digitalife juga mengadakan sebuah kompetisi game bergenre Multiplayer Online Battle Arena (MOBA), yaitu Dota 2.

Pemenangnya, akan mewakili Indonesia dalam ajang South East Asia Dota 2 Championship (SEAC) 2016. Kompetisi game SEAC 2916 akan mempertemukan dan mengadu ketangkasan para gamer terbaik di kawasan Asia Tenggara.

Advertisement

Project Director dari Amara Pameran Internasional (API), Bambang Setiawan, mengemukakan, pasar game di Indonesia cukup menarik.

“Pada 2014 Indonesia tercatat sebagai pasar gamer terbesar di Asia Tenggara dengan lebih dari 35% pertumbuhan pasar per tahun, dan jumlah pengeluaran Rp200.000 per pemain,” ungkapnya.

Menurutya, pasar game di Indonesia memiliki prospek yang besar, karena pasar yang terus berkembang, peluang itu yang akan menjadi celah bagi para pemain industri ini,” ucap penyelenggara Indocomtech 2015 tersebut.

Advertisement

Seperti dikutip dari Kantor Berita Antara, Sabtu (31/10/2015), kompetisi game SEAC merupakan ajang internasional turnamen yang digelar di Jakarta dengan mempertemukan juara nasional negara-negara di Asia Tenggara untuk menjadi yang terbaik di kawasan Asia Tenggara.

Lebih lanjut, Hendri mengatakan, negara di Asia Tenggara yang mengikuti ajang tersebut selain Indonesia, adalah Thailand, Singapura, Malaysia dan Filipina.

Empat negara tersebut juga melakukan penyaringan di negara mereka masing-masing sebelum di kirim ke Jakarta. “Kami juga mengadakan kualifikasi di masing-masing negara bekerja sama dengan organizer,” ujar Hendri.

Sementara itu, di Indonesia, Hendri mengatakan proses kualifikasi digelar di Yogyakarta, Surabaya, Jakarta, Medan, Makassar dan Bandung. Hendri mengatakan total hadiah SEAC 2016 sebesar Rp200 juta. Untuk proses kualifikasi di Indonesia, pemenang akan diberi hadiah Rp10 juta.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif