SOLOPOS.COM - petugas berupaya mengevakuasi truk yang masuk ke sungai di Klaten, Senin (26/10/2015). (Taufiq Sidik Prakoso/JIBI/Solopos)
Kecelakaan Klaten ini dikarenakan sopir truk kaget setelah disalip bus.
Solopos.com, KLATEN–truk bermuatan pasir terperosok ke sungai di tepi jalan raya Jogja-Solo wilayah Penggung, Desa Jambukulon, Ceper, Senin (26/10/2015). Upaya evakuasi truk terkendala kondisi sungai yang cukup dalam.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu, sopir truk bernama Sukiman warga Mojogedang, Karanganyar mengemudi pada lajur kiri jalan raya Jogja-Solo. Mendekati lokasi kejadian sebuah bus melaju kencang menyalip truk yang dikemudikan pria berumur 40 tahun itu.
“Ceritanya itu ada bus menyalip truk yang saya kemudikan. Tetapi, terlalu mepet. Saya waktu itu kaget dan membanting setir ke arah kiri [tepi jalan] hingga masuk ke sungai,” jelas Sukiman saat ditemui di lokasi kejadian.
Truk masuk ke sungai dalam kondisi terbalik. Alhasil, muatan berupa pasir tumpah ke sungai yang kondisinya mengering.
“Saat truk masuk ke sungai saya masih sadar. Untuk jenis bus yang menyalip apa serta nomor polisi [nopol] berapa saya tidak tahu,” ujar dia.
Lebih lanjut, Sukiman mengaku tak mengalami luka dari peristiwa itu. Ia juga menjelaskan hanya seorang diri mengemudikan truk tersebut.
“Memang kondisi truk penuh dengan muatan pasir. Saya habis ambil pasir dari lokasi penambangan di Balerante, Kemalang sekitar pukul 24.00 WIB,” ungkapnya.
Berdasarkan pantauan Solopos.com, atap truk ringsek serta bagian bak juga mengalami kerusakan. Sementara itu, upaya evakuasi truk berpelat nomor K 1517 SC itu di lokasi kejadian yang tak jauh dari Subterminal Penggung dilakukan sejak Senin pagi.
Kondisi sungai dengan kedalaman sekitar 6 meter serta lebar 4 meter menyulitkan petugas guna melakukan evakuasi. Hingga pukul 15.30 WIB, para petugas masih berupaya mengangkat truk dari sungai.