SOLOPOS.COM - Rio Haryanto, pembalap Indonesia yang akan berlaga di Foemula 1 (JIBI/Solopos/Dok)
GP2 Series Rusia 2015 membawa Rio Haryanto tercepat ketiga di latihan bebas.
Solopos.com, SOCHI— Pembalap Indonesia, Rio Haryanto, tampil menjanjikan di sesi latihan bebas GP 2 Series Rusia, di Sirkuit Sochi Autodrom, Jumat, (9/10). Pembalap Campos Racing ini mencatat waktu tercepat ketiga di bawah Stoffel Vandoorne dan sang rekan, Arthur Pic. Rio membukukan waktu 1 menit 46,099 detik setelah melahap 19 lap.
Dilansir gpseries2.com, pembalap ART Grand Prix sekaligus pemuncak klasemen sementara GP 2, Vandoorne, melesat tercepat dengan catatan waktu 1 menit 45,326 detik. Posisi kedua diraih sang rekan, Arthur Pic, asal dari Perancis, dengan 1 menit 46,025 detik.
Rio memang tak mau kecolongan lagi kali ini. Ia turun di Sochi berbekal mesin mobil baru. Selain itu, pembalap muda asal Solo itu menjalani latihan khusus bersama dua pelatih, yakni Moises Vila Blanch dan Dennis van Rhee. Hal ini demi mewujudkan target Rio yang mengincar podium di Rusia.
“Sirkuit Sochi baru menggelar balapan GP 2 tahun lalu dan saya banyak mempelajari racing line dari latihan di simulator. Karakter sirkuit ini mirip dengan sirkuit jalan raya Valencia dengan tikungan-tikungan berkecepatan sedang yang mengalir,” ujarnya, dilansir detik.com.
Sochi memiliki panjang lintasan 5,848 km. Trek ini punya permukaan yang halus disertai variasi tikungan berkecepatan sedang dan beberapa titik untuk menyalip. Uniknya, sekitar 1,7 km dari lintasan sirkuit juga merupakan jalan raya yang dibuka untuk umum di luar waktu perlombaan.
Meski aspal sirkuit tidak terlalu berperan dalam tingkat degradasi ban, manajemen keausan ban akan tetap krusial mengingat tikungan 3 dapat memberikan beban yang sangat besar di sisi kanan roda.
Seri feature race digelar Sabtu, (10/10/2015), sementara untuk sprint race akan berlangsung Minggu, (11/10/2015). Kini Rio bertengger di peringkat keempat klasemen sementara dengan mengantongi 109 poin. Ia berada di bawah Vandoorne, Alexander Rossi, dan Sergey Sirotkin. (Farida Trisnaningtyas/Detik/JIBI/Solopos)
