SOLOPOS.COM - Pelatih timnas Spanyol Del Bosque dan pelatih Bayern asal Spanyol Pep Guardiola. Ist/espnsport.com
Pelatih Spanyol saat ini Del Bosque Masih dinilai Pep Guardiola masih yang terbaik.
Solopos.com, MADRID— Spanyol menjadi salah satu gudang pelatih sepak bola berkualitas di dunia. Itulah kenapa ketika Vincente del Bosque dikabarkan akan meninggalkan kursi arsitek Spanyol setelah Euro 2016, sejumlah nama besar pelatih asal Spanyol langsung bermunculan ke permukaan.
Nama-nama pelatih yang digadang-gadang bakal menggantikan Del Bosque, antara lain pelatih Bayern Munich, Josep “Pep” Guardiola; arsitek Real Madrid, Rafael Benitez; hingga pelatih Sevilla, Unai Emery.
Sejak menggantikan Luis Aragones sebagai pelatih Spanyol, Del Bosque mempersembahkan titel Piala Dunia 2010 dan Euro 2012 bagi tim berjuluk La Furia Roja itu. Namun bencana terjadi dialami skuat binaan pria berusia 64 tahun tersebut ketika mereka terdepak dari fase grup Piala Dunia 2014 di Brasil.
Del Bosque masih mendampingi Gerard Pique dkk. selama kualifikasi Euro 2016. Namun, eks arsitek Real Madrid itu disebut-sebut akan mundur dari kursi entrenador Spanyol setelah kontraknya habis pada akhir putaran final Euro 2016 tahun depan.
Meski demikian, Guardiola yakin kompatriotnya tersebut masih orang yang paling tepat menangani Tim Matador, julukan lain Spanyol. Kendati Guardiola juga tak menampik munculnya kandidat bagus seperti Benitez hingga bek Spanyol dan Real Madrid yang masih aktif sebagai pemain, Sergio Ramos.
“Tidak ada pelatih yang lebih baik untuk Spanyol dibandingkan Vicente del Bosque. Tim ini akan berlanjut ke level tinggi, seperti dalam beberapa tahun terakhir. Generasi ini mengalami kemajuan, sesuatu yang harus kami apresiasi,” jelas Guardiola kepada AS, seperti dilansir espnfc.com, Kamis (8/10/2015).
Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), Angel Maria Villar, akan mencoba membujuk dan melakukan pendekatan agar Del Bosque bersedia bertahan di kursi pelatih La Furia Roja sampai Piala Dunia 2018 di Rusia. “Saya pikir dalam sepak bola Anda tidak harus menjadi sangat kaku,” urai Villar kepada Cadena Cope, seperti dilansir reuters.com.
“Ketika kami telah memastikan lolos ke Euro 2016, itu akan jadi waktu yang tepat untuk berbicara. Anda tidak harus memaksakan diri dalam sepak bola. Saya akan ke Euro dengan membawa sebuah keputusan,” sambung Villar, seperti dikutip football-espana.net. (Hanifah Kusumastuti/JIBI/Solopos)