Jateng
Rabu, 7 Oktober 2015 - 15:50 WIB

PEMBANGUNAN DAERAH : Rakor Hanya Dihadiri Sedikit Sekda Kabupaten/Kota, Wagub Kecewa

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Heru Sudjatmoko (JIBI/Solopos/Antara)

Pembangunan daerah di Jawa Tengah diharapkan semakin cepat dengan penyerapan anggaran yang lebih optimal.

Kanalsemarang.com, SEMARANG-Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko menyayangkan sedikitnya jumlah sekretaris daerah di 35 kabupaten/kota se-Jateng yang menghadiri Rapat Koordinasi Percepatan Penyerapan APBD, Dana Desa, dan Pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan.

Advertisement

“Jumlah sekda yang menghadiri rakor ini tidak sampai separuh [dari 35 kabupaten/kota]. Saya tidak marah atau kecewa, saya memaklumi tapi harus ada perubahan,” katanya di Semarang, Selasa (6/10/2015).

Heru menilai perlu ada penataan cara kerja dan membangun pola hubungan dengan mekanisme yang teratur.

Ia berpendapat perlu dilaksanakan rapat koordinasi secara rutin yang melibatkan seluruh sekda di 35 kabupaten/kota.

Advertisement

“Dengan rapat rutin itu kita bisa memantau misalnya, sekda rutin menyampaikan laporan serapan anggaran yang artinya mekanisme kerja, budaya kerja, dan pola hubungan kerja itu bisa dibentuk,” ujarnya.

Heru menjelaskan bahwa posisi sekda sangat strategis sebab sekda itu yang mengonsep rancangan kebijakan sebelum kepala daerah menentukan langkah untuk lima tahun ke depan.

Sekda yang bisa menjembatani antara kalangan eksekutif dengan legislatif dalam hal rancangan anggaran, pembahasan hingga penetapan.

Advertisement

Selain itu, kata dia, sekda yang melakukan manajemen dalam pelaksanaan kebijakan mulai bagaimana mengendalikan persiapan pelaksanaan sampai evaluasi.

“Oleh karena itu, saya nilai perlu mempererat hubungan kerja sama dengan sekda kabupaten/kota,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Heru sempat menyindir puluhan sekda kabupaten/kota yang tidak hadir pada Rakor Percepatan Penyerapan APBD Kabupaten/Kota, Dana Desa, dan Pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan dan hanya mewakilkan kepada bawahannya.

“Saya mendoakan eselon IV yang mewakili eselon II (sekda) bisa segera naik ke eselon II, eselon III ke eselon II,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif