SOLOPOS.COM - Pasangan calon JOS (Joko Sutopo-Edy Santoso, kiri) dan paslon HW (Hamid-Wawan) menunjukkan nomor urutnya pada Pilkada Wonogiri 9 Desember mendatang setelah pengundian di Gedung Giri Wahana, Kompleks GOR Giri Mandala, Wonogiri, Selasa (25/8/2015). (Trianto Hery Suryono/JIBI/Solopos)
Pilkada Wonogiri, PKB Wonogiri resmi mendukung Joko Sutopo-Edi Santoso.
Solopos.com, WONOGIRI–Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Wonogiri resmi menyatakan dukungannya dan bersiap menyiapkan saksi bagi pasangan calon (paslon) Jos (Joko Sutopo-Edy Santoso).
Pernyataan itu disampaikan setelah tahapan kampanye Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Wonogiri sudah berlangsung sebulan sejak 28 Agustus. Selama ini, dukungan baru dilakukan pribadi masing-masing pengurus, kader dan simpatisan.
Kepastian penuh mendukung paslon Jos seusai pengurus Dewan Syuro dan pengurus Dewan Tanfidiyah menggelar rapat di Pondok Pesantren Gani Tirta Asri, Kecamatan Tirtomoyo, Wonogiri, Sabtu (26/9/2015).
Sekretaris DPC PKB Wonogiri, Witanto, menjelaskan rapat dihadiri Ketua Dewan Syuro, K.H. Muhsin, Sekretaris Dewan Syuro, Muchlas, Ketua DPC atau Tanfidiyah PKB Wonogiri, Sumarwoto, pengurus harian dan pengurus tingkat kecamatan.
“Hari ini [Sabtu] pengurus sepakat PKB Wonogiri mendukung Paslon Jos. Pertimbangannya ada kesamaan ideologi antara PKB dengan PDIP. Dukungan ini secara kelembagaan bukan lagi secara individu sehingga pengurus struktural PKB yang tak melaksanakan instruksi partai akan diberi sanksi,” ujar Witanto kepada Solopos.com, Sabtu (26/9/2015).
Ketua Tim Pemenangan Paslon Jos, Setyo Sukarno saat dihubungi Solopos.com mengapresiasi kebulatan tekad teman-teman PKB Wonogiri mendukung dan memenangkan Paslon Jos.
“Kami mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi teman-teman PKB atas sikap politiknya di Pilkada Wonogiri. Kami segera melakukan komunikasi intensif dengan PKB termasuk menyiapkan langkah-langkah stretagis pemenangan Paslon Jos selama tahapan kampanye ini, penyiapan saksi dan penghitungan suara.”
Setyo mengakui selama ini, komunikasi dengan PKB belum seintensif selama tahapan kampanye.
“Setelah ada finalisasi keputusan dari internal PKB maka semua partai pendukung maupun pengusung Paslon Jos segera bekerja sama melaksanakan kegiatan pemenangan paslon,” ujarnya.