SOLOPOS.COM - Ilustrasi gempa bumi (@infoBMKG)
Gempa bumi yang dirasakan di Jogja-Solo terjadi karena aktivitas tektonik.
Solopos.com, SOLO – Gempa bumi dirasakan hingga Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (25/9/2015) sekitar pukul 20.30 WIB. Laporan sementara menyebutkan gempa tersebut tidak berasal dari Gunung Merapi. Gempa bumi juga dirasakan di wilayah Jogja, Wonogiri.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) via Twitter mengatakan gempa tektonik terasa hingga kawasan Gunung Merapi namun tidak bersumber di sana.
“Terasa gempa tektonik di semua Pos Pengamatan #Merapi jam 20.29 WIB. Sumber bkn dr #Merapi. Status normal,” kicau @BPPTKG.
Sementara itu akun rersmi Badan Nasional Penanggulangan Bencara (BNPB) dan @InfoGempaa mengatakan gempa bumi yang baru saja terjadi berkekuatan 4,6 Skala Richter (SR) dan berpusat di 14 km sebelah barat Gunung Kidul, Yogyakarta.
“InfoGempaMag:4.6 SR,(25/9) 20:28:54 WIB, Lok:7.95 LS:110.52 BT (12 kmBaratLautGunungKidul-DIY),Kedlmn:10 Km Dirskn di Bantul III-IVMMI ::BMKG,” kicau @BNPB_Indonesia.
Selain di Solo dan Yogyakarta, menurut penuturan sejumlah pengguna internet (netizen), gempa bumi juga terasa hingga Kabupaten Wonogiri.
Dikutip Solopos.com dari laman resmi Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Bali, gempa tektonik merupakan gempa yang terjadi akibat pergeseran lempeng di perut bumi dan berpotensi merusak bangunan.