Soloraya
Kamis, 17 September 2015 - 14:15 WIB

PILKADA SOLO 2015 : Warga Rusunawa Semanggi Rawan Golput, Ini Sebabnya

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Rusunawa Semanggi Solo. Foto diambil 2009. (Dok/JIBI/SOLOPOS)

Pilkada Solo 2015 yang digelar akhir tahun ini terancam diwarnai pemilih golput karena terkendala administrasi.

Solopos.com, SOLO — Sejumlah penghuni Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Semannggi terancam tak dapat menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada Solo 2015.

Advertisement

Meski telah menghuni fasilitas selama lima tahun, warga rusunawa belum memiliki kejelasan status kependudukan.

Hal itu disampaikan Ketua Paguyuban Rusunawa Semanggi Blok B, Mono Herwandani, saat ditemui wartawan di rusunawa setempat, Rabu (16/9/2015).

Advertisement

Hal itu disampaikan Ketua Paguyuban Rusunawa Semanggi Blok B, Mono Herwandani, saat ditemui wartawan di rusunawa setempat, Rabu (16/9/2015).

Menurut Mono, mayoritas penghuni rusunawa masih beridentitas kependudukan di tempat tinggal lama. Mereka kesulitan berpindah domisili ke RT/RW yang sewilayah dengan rusunawa.

“RT di kawasan ini sudah ada 200 KK [kepala keluarga]. Kalau ditambahi KK dari rusunawa, RT setempat keberatan,” ujar dia.

Advertisement

Mono khawatir hal itu juga berdampak pada hak pilih warga rusunawa di Pilkada. Rusunawa dihuni 99 KK yang terdiri atas 300-an jiwa.

“Kadang ada petugas yang mencoret warga dari daftar pemilih jika yang bersangkutan tak lagi tinggal di alamat setempat. Hal ini menjadi problem karena kami pun kesulitan mengurus pindah domisili,” tutur dia.

Pihaknya berharap pemerintahan ke depan dapat memperjelas status kependudukan warga rusunawa. Mono mendorong ada pembentukan RT baru yang memayungi penghuni Rusunawa Semanggi.

Advertisement

Pada kesempatan yang sama, calon wali kota (cawali) dari Koalisi Solo Bersama (KSB), Anung Indro Susanto, menggelar kampanye di Rusunawa Semanggi. Dalam pemaparannya, Anung berkomitmen membangun fasilitas dan sarana bermain anak yang representatif di rusunawa setempat.

“Anak harus dididik agar memiliki karakter dan tumbuh kembang yang positif. Jangan seperti berita di koran hari ini, masih pelajar SMP mencuri puluhan motor,” kata dia. Anung turut membagikan susu dan kaus gratis saat kampanye.

Sebelumnya, Selasa (15/9/2015) malam, Cawali dari PDI Perjuangan (PDIP), F.X. Hadi Rudyatmo, turut berkampanye di Rusunawa Semanggi dengan mengundang Ketoprak Ngampung.

Advertisement

Pengurus tim pemenangan F.X. Hadi Rudyatmo-Achmad Purnomo, Paulus Haryoto, menghimpun beberapa aspirasi warga rusunawa seperti perbaikan pasokan air, ruang publik dan pembentukan lembaga RT.  “Semua bakal diseriusi untuk peningkatan kualitas hidup warga rusunawa,” ucap dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif