News
Senin, 14 September 2015 - 22:10 WIB

KISAH TRAGIS : Gadis Ini Di-Bully Sampai Gegar Otak

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Katie Morris, gadis berusia 12 tahun yang gegar otak gara-gara di-bully. (mirror)

Kisah tragis dialami gadis bernama Katie Morris yang mengalami gegar otak usai di-bully temannya.

Solopos.com, LEICERSTERSHIRE – Seorang gadis bernama Katie Morris mengalami bullying yang sangat parah. Dia menerima banyak kekerasan fisik yang membuatnya mengalami gegar otak.

Advertisement

Tragedi bullying Katie bahkan direkam dalam video dan disebarkan di situs berbagi video. Dalam video yang beredar tersebut, juga menunjukkan teman-teman yang menonton kejadian tidak ada yang membantu Katie saat diserang.

Gadis berusia 12 tahun itu awalnya ditonjok wajahnya sampai pingsan, ia kemudian ditendang dan diludahi oleh penyerangnya. Si pelaku mengakui bahwa mereka tidak suka dengan sepatu Morris.

Saat Katie mencoba membela diri, para anak yang mem-bully justru melemparnya ke arah tanaman nettles, yang berduri dan membuat gatal-gatal saat terkena kulit. Kejadian ini berlangsung di sekolah Katie, IvanhoeCollege, Ashby-de-la-Zouch, Leicestershire. Inggris.

Advertisement

Kasus bullying ekstrem tersebut mengakibatkan Katie terkena gegar otak dan cedera pada mulut serta hidung.

Katie mengaku di-bully gara-gara sepatunya. “Mereka mengejekku saat mengenakan sepatu dari toko barang sumbangan, dan aku tidak tahan,” kata Katie dikutio dari Mirror, Minggu (14/9/2015).

Katie mengaku sempat membela diri. “Saat itulah mereka mulai memukuliku. Rambutku ditarik dan aku dijatuhkan ke lantai,” beber Katie melanjutnya kronologi bullying yang dialaminya.

Advertisement

Kejadian itu membuatnya trauma. Katie mengaku ia tidak lagi merasa aman berada di sekeliling anak-anak seusianya.

Ibun Katie mengaku anaknya kini mengalami gangguan kesehatan serius. Ibu ibu tiga anak itu melaporkan putrinya kena gegar otak, dan harus membangunkannya setiap dua jam untuk menjaganya tetap sadar. “Ia mengalami mual-mual selama 48 jam, namun tetap bertahan,” sambungnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif