Sport
Minggu, 6 September 2015 - 20:25 WIB

GP2 SERIES 2015 : Rio Haryanto Tanpa Poin di GP2 Italia

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Rio Haryanto (JIBI/Harian Jogja/Antara)

GP2 Series 2015 pekan ini digelar di Italia. Rio Haryanto tak membawa pulang satu poin pun di balapan tersebut.

Solopos.com, MONZA – Pembalap Indonesia, Rio Haryanto, kembali meraih hasil tak memuaskan. Setelah akhir pekan lalu tak mendulang poin di GP2 Belgia, pembalap Campos Racing itu kembali tak mendapat poin di GP2 Italia.

Advertisement

Dalam Feature Race, Sabtu (5/9/2015), Rio hanya mampu finis di urutan ke-13 setelah mendapat pinalti. Dan pada Sprint Race, Minggu (6/9/2015), Rio hanya mampu finis di urutan ke-12. Berkat hasil itu, Rio tak mendulang poin sama sekali.

Pembalap asal Solo itu pun harus terlempar ke posisi empat klasemen dengan torehan 109 poin. Dia tertinggal 152 poin dari pemuncak klasemen sementara, Stoffel Vandoorne dari tim ART Grand Prix, dengan 261 poin.

Seperti dilansir Detik.com, Minggu (6/9/2015), pada lap pembuka sprint race, Arthur Pic, rekan setim Rio, langsung menyodok ke depan dari grid ke-2. Di belakangnya, Jordan King bertabrakan dengan Norman Nato di tikungan pertama. Rio pun langsung naik dua posisi dari urutan start ke-13.

Advertisement

Beberapa pembalap tampak memotong tikungan tapi tidak ada yang mendapat penalti, berbeda dengan hal yang dialami Rio pada balapan kemarin. Pada lap ke-6, Robert Visoiu menyundul Alexander Rossi sehingga keduanya harus out dari balapan. Safety car pun diturunkan dan Rio kini hanya membutuhkan satu posisi lagi untuk mendapat poin.

Mitch Evans akhirnya menjadi juara setelah menyalip Pic di lap terakhir. Sementara Rio menutup sprint race di urutan ke-12. Balapan selanjutnya adalah di Rusia yang dihelat di Sochi Autodrom, 10-11 Oktober mendatang. Rencananya Rio untuk kali pertama di musim ini akan mengganti mesin mobil miliknya untuk balapan itu.

“Saya telah mencoba yang terbaik di awal selepas start dimana saya dapat naik dua posisi dan kemudian naik dua peringkat lagi sebelum safety car keluar. Setelah itu, saya harus bekerja keras di trek lurus dan menangani ketidakseimbangan mobil yang cenderung understeer,” kata Rio

Advertisement

“Akhir pekan yang tidak mudah. Sayang, saya belum bisa mencapai podium kali ini. Semoga saya dapat memberikan hasil yang lebih baik untuk Indonesia pada tiga ronde terakhir,” imbuh dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif