Sport
Sabtu, 5 September 2015 - 10:15 WIB

KONDISI KEUANGAN TIM : Anggaran Persis Defisit

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Skuat Persis Solo (JIBI/Solopos/Dok)

Kondisi keuangan tim Persis mengalami defisit anggaran setelah tersingkir lebih awal di Piala Kemerdekaan 2015. 

Solopos.com, SOLO-Persis Solo mengalami defisit anggaran setelah tersingkir lebih awal di Piala Kemerdekaan 2015. Laskar Sambernyawa, julukan Persis, memang telah menerima total match fee Rp250 juta dari lima laga babak penyisihan grup. Dana itu digunakan untuk menutup biaya operasional tim, termasuk pembayaran gaji pemain, pelatih, dan staf ofisial yang harus dibayarkan secara penuh untuk kontrak selama satu bulan meski Persis hanya berlaga di babak grup.

Advertisement

“Kalau parameternya dari Piala Kemerdekaan sampai sekarang, kami defisit, tapi belum dihitung berapa total defisitnya. Yang terpenting seluruh kewajiban kami kepada pemain sudah lunas, termasuk kekurangan gaji sekitar 50% yang semestinya dibayarkan untuk tiga laga berikutnya [jika lolos fase grup],” ungkap Direktur Keuangan PT Persis Solo (PSS), Wahyu Haryanto, dalam jumpa pers di Balai Persis Solo, Jumat (4/9/2015).

Meski dilanda defisit anggaran, Wahyu tidak khawatir persoalan dana akan mengganggu roda organisasi Persis saat tim kembali dibentuk nanti. Dia optimistis PT PSS mampu menutup kekurangan anggaran untuk mempersiapkan skuat sebaik mungkin untuk menghadapi kompetisi atau turnamen berikutnya.

“Saya kira [defisit anggaran] enggak akan mengganggu pembentukan tim. Dalam sebuah perusahaan defisit dan surplus anggaran sudah biasa. Dari awal pembentukan PT PSS juga sudah defisit, tapi nyatanya bisa jalan,” kata Wahyu.

Advertisement

Wahyu menuturkan pihaknya siap mengupayakan berbagai cara untuk mendukung kebutuhan anggaran tim. Dia bahkan mengklaim bakal mendukung sepenuhnya jika manajemen berencana mendatangkan pelatih berkelas nasional.

“Misal Pak Totok [Supriyanto, Direktur Olahraga dan Teknik] ingin memboyong pelatih berkualitas ya kami akan support bujetnya. Kami selalu punya cara [mencukupi anggaran], tapi enggak akan mengungkapkannya di sini. Persis Store juga sudah disiapkan untuk menopang pendapatan,” ulas dia.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif