Soloraya
Sabtu, 5 September 2015 - 02:10 WIB

INFRASTRUKTUR KLATEN : RSUD dan Masjid Agung Ditarget Beroperasi Sebelum AMJ Bupati

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Masjid Agung Al Aqsha Klaten, Jonggrangan, Klaten Utara dibangun menggunakan dana APBD dengan total dana sekitar Rp65 miliar. Tahap terakhir pembangunan masjid itu ditarget rampung pada akhir November. Foto diambil Jumat (4/9/2015). (Taufiq Sidik Prakoso/JIBI/Solopos)

Infrastruktur Klaten berupa RSUD dan masjid agung ditarget rampung sebelum akhir masa jabatan bupati.

Solopos.com, KLATEN – Bupati Klaten, Sunarna, menargetkan sejumlah megaproyek rampung dan diresmikan sebelum akhir masa jabatan (AMJ). Proyek-proyek tersebut yakni pembangunan masjid agung serta RSUD Bagas Waras.

Advertisement

Sunarna mengatakan RSUD Bagas Waras dipastikan siap beroperasi. Ia menargetkan peresmian RSUD itu dilakukan akhir September 2015.  Selain RSUD, Sunarna menargetkan proyek pembangunan masjid agung di Jonggrangan, Klaten Utara juga rampung sebelum masa jabatannya habis awal Desember mendatang.

“Saya sudah mengecek ke sana. Semuanya sudah siap, September ini di launching. Untuk masjid agung juga kami targetkan rampung, November diresmikan,” kata dia saat ditemui di DPRD Klaten, Rabu (2/9/2015).

Tak hanya proyek pembangunan, Sunarna menjelaskan program rehabilitasi rumah tak layak huni (RTLH) juga bakal dirampungkan akhir tahun ini. Ia menerangkan ada 200an RTLH yang belum tersentuh bantuan. “Kami percepat. Target kami selesai semua sebelum akhir masa jabatan,” kata dia.

Advertisement

Sementara itu, Kepala DPU Klaten, Abdul Mursyid, menjelaskan kelanjutan proyek masjid agung saat ini pada penataan kawasan serta pembangunan menara. “Saat ini progress sudah lebih dari 30%. Memang yang berat itu pada pembangunan menara terutama struktur bawah. Itu kan tidak bisa sembarangan, harus pakai teknologi. Bagian bawah sudah selesai tinggal melanjutkan ke atas,” jelas dia saat ditemui di pemkab, Jumat (4/9/2015).

Kelanjutan pembangunan masjid agung tahun ini di antaranya untuk pembangunan taman, kios, dan lokasi parkir. Berdasarkan data yang dihimpun, pembangunan kawasan itu menelan dana sekitar Rp13 miliar.

Sementara, guna pembangunan menara dialokasikan dana dari APBD sekitar Rp11,5 miliar. Menara yang dibangun memiliki ketinggian 66,66 meter dengan diameter menara pada bagian bawah berukuran sekitar 25 meter. Total dana yang dikucurkan untuk seluruh proses pembangunan masjid yang dimulai sejak 2012 itu mencapai Rp65 miliar yang bersumber dari APBD. “Doakan saja, target kami bisa selesai pada 20-25 November nanti,” kata dia.

Advertisement

Terkait pembangunan RSUD Bagas Waras, Mursyid menegaskan bangunan siap dimanfaatkan dan diresmikan pada September ini. RSUD mulai dibangun pada 2014. Berdasarkan data yang dihimpun, dana guna pembangunan RSUD sekitar Rp70 miliar. Meski siap beroperasi, namun pembangunan masih menyisakan pembuatan taman.

“Untuk taman saat peresmian memang belum. Tetapi, akhir tahun ini sudah bisa selesai,” terangnya.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif