Soloraya
Rabu, 2 September 2015 - 22:00 WIB

KEBAKARAN SRAGEN : 20 Menit, 5 Rumah di Gondang Sragen Ludes Dilalap Api

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Antara)

Kebakaran di Sragen kali ini menelan lima rumah hanya dalam 20 menit.

Solopos.com, SRAGEN — Lima unit bangunan rumah milik Lasono, 71, yang terletak di Dukuh Dawung RT 015/RW 005, Desa Plosorejo, Kecamatan Gondang, menjadi sasaran amuk si jago merah, Rabu (2/9/2015)m sekitar pukul 15.30 WIB.

Advertisement

Sepeda angin, televisi, kulkas, dan barang berharga lainnya hangus terbakar. Kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp1,5 miliar. Kebakaran itu berawal saat pemilik rumah pergi ke sawah. Rumah besar itu dihuni istri Lasono, yakni Suti, 68, yang sakit-sakitan karena lanjut usia.

Seorang tetangga sebelah, Eny, 50, kaget dan berteriak ketika melihat kepulan asap hitam di atas atap rumah Lasono. Warga sekitar langsung keluar rumah dan segera mengevakuasi Suti. Warga tidak berhasil menyelamatkan barang berharga di dalam rumah, kecuali dua mobil, salah satunya Toyota Avanza warna silver berpelat nomor AD 8406 JN.

Kepala Desa Plosorejo, Gondang, Sukamto, kepada Solopos.com, Rabu petang, menyampaikan api berasal dari salah satu kamar. Dia mengatakan api melalap semua bangunan dengan cepat karena dinding bangunan terbuat dari kayu jati, termasuk saka guru dan usuk. Sebanyak lima unit mobil pemadam kebakaran mondar-madir untuk memadamkan api.

Advertisement

“Hingga pukul 16.00 WIB, masih tersisa bara api. Lima rumah ludes terbakar. Barang-barang di dalam hangus, seperti televisi, kulkas, dan perabot rumah tangga lainnya. Informasinya, dua motor juga ikut terbakar. Kerugiannya banyak. Untungnya, warga bisa menyelamatkan mobil Lasono,” kata dia.

Sukamto menduga munculnya api berasal dari hubungan arus listrik pendek atau korsleting. Lasono yang merupakan pensiunan guru pegawai negeri sipil (PNS) itu sempat syok melihat rumahnya yang hangus. Istri Lasono pun sempat pingsan karena tidak kuasa menerima musibah itu. “Anaknya yang tingga di sebelah rumah juga menangis karena musibah itu,” tutur dia.

Terpisah, Kapolsek Gondang AKP Y. Trisnanto, mewakili Kapolres Sragen AKBP Ari Wibowo menambahkan peristiwa kebakaran itu berlangsung hanya 20 menit. Cuaca panas, kata dia, membuat gerakan api lebih cepat. Kapolsek segera berkoordinasi dengan Tim Identifikasi Satuan Reskrim Polres Sragen untuk meneliti penyebab kebakaran tersebut.

Advertisement

“Rumah model Jawa itu kan terbuat dari kayu jati semua. Perabot rumah tangga yang terbakar. Tidak ada motor yang terbakar. Hanya mobil yang memang diselamatkan warga. Kerugian belum bisa dihitung tetapi perkiraan saya senilai Rp1,5 miliar. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu,” ujar dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif