Teknologi
Senin, 31 Agustus 2015 - 07:00 WIB

APLIKASI SMARTPHONE : 3D Scanner Bikin Fotomu Jadi Tiga Dimensi

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Microsoft 3D Scanner (www.techradar.com)

Aplikasi smartphone Microsoft 3D scanner hadir untuk membuat kamera dapat menangkap objek dengan kualitas 3D.

Solopos.com, WASHINGTON —Aplikasi smartphone Microsoft segera menambahkan fitur pemindai 3D ke smartphone. Sebuah proyek milik Microsoft Research, yang diberi nama MoblieFusion, akan mengubah kamera RGB di kebanyakan ponsel menjadi pemindai objek 3D dari segi bentuk, ukuran, dan penampilan.

Advertisement

Tanpa perangkat keras atau perangkat lunak, bahkan tanpa koneksi internet, MobileFusion memberikan sebuah real-time feedback selama pengambilan foto.

“Semuanya terjadi di dalam ponsel itu sendiri,” kata Pushmeet Kohli, selaku ilmuan utama penelitian proyek MobileFusion dalam Microsoft Research.

Dengan pemindaian kualitas tinggi yang menjanjikan, program MobileFusion dapat digunakan untuk pembuatan gambar 3D, penambahan efek nyata video game, dan untuk berbagi foto 3D kepada orang lain, dilansir asia.pcmag.com Rabu (26/8/2015).

Advertisement

Shahram Izadi, salah satu peneliti utama dalam proyek, berharap masyarakat dapat menggunakan program tersebut untuk memindai, misalnya mnara Eiffel, saat berlibur, kemudian membagikannya ke teman atau keluarga mereka. Atau, dia menyarankan menggunakan pemindaian 3D untuk mengambil gambar suatu produk untuk berjualan secara online.

Izadi menambahkan, peneliti memilih perangkat ponsel untuk merakit pemindai 3D karena perangkat itu cukup kuat walau hanya dengan fitur original yang dimilikinya. Peneliti mengembangkan sebuah algoritma yang memungkinkan kamera mengambil gambar 3D dari sebuah objek 3D, mirip seperti cara kerja mata manusia.

MobileFusion masih dalam tahap penyempurnaan. Program ini direncanakan keluar untuk kali pertama  pada acara International Symposium on Mixed and Augmented Reality di Jepang bulan Oktober mendatang.

Advertisement

“Sistem ini secara efektif memungkinkan kita mengambil gambar namun dengan kualitas 3D seperti benda aslinya,” terang mantan staf Microsoft Research Peter Ondruska.

Program tersebut direncanakan akan diluncurkan ke publik untuk iOS, Android, dan perangkat berbasis Windows. (Bimo Putra W/JIBI/Solopos.com)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif