Soloraya
Rabu, 26 Agustus 2015 - 10:15 WIB

PILKADA SRAGEN 2015 : Suko 1, Amanto 2, Yuni-Dedy 3, Jago 4

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Empat pasangan calon kepala daerah Sragen menunjukkan nomor urut hasil undian dengan ekspresi masing-masing di KPU Sragen, Selasa (25/8/2015). (Tri Rahayu/JIBI/Solopos)

Pilkada Sragen 2015 telah menetapkan nomor urut pasangan calon yakni Suko 1, Amanto 2, Yuni-Dedy 3, Jago 4.

Solopos.com, SRAGEN — Kegaduhan mewarnai prosesi pengambilan nomor urut untuk empat pasangan calon di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sragen, Selasa (25/8/2015).

Advertisement

Massa pendukung empat pasangan calon yang jumlahnya mencapai ribuan orang tumplek blek di sepanjang Jl. Letjen. Sutoyo Krapyak, Sragen Wetan, Sragen.

Setiap pasangan calon membawa massa pendukung dengan mengendari motor, sepeda, dan mobil. Musik dangdut, musik campursari, musik reog, dan teriakan juru kampanye yang menyerukan nama pasangan calon menggema dalam satu lokasi tersebut.

Advertisement

Setiap pasangan calon membawa massa pendukung dengan mengendari motor, sepeda, dan mobil. Musik dangdut, musik campursari, musik reog, dan teriakan juru kampanye yang menyerukan nama pasangan calon menggema dalam satu lokasi tersebut.

Kapolres Sragen AKBP Ari Wibowo sampai menghentikan pidatonya dan memerintahkan Kabag Ops Polres Sragen Kompol Joni Susilo untuk menertibkan massa di jalan.

Massa pendukung memang tidak bisa masuk halaman kantor KPU karena puluhan aparat Sabhara membuat pagar betis di depan pintu gerbang. “Tolong Kabag Ops supaya menenangkan massa. Mereka supaya diam!” perintahnya dari podium.

Advertisement

Pasangan Sugiyamto-Joko Saptono (Suko), pasangan Kusdinar Untung Yuni Sukowati-Dedy Endriyatno (Yuni-Dedy), pasangan Agus Fathur Rahman-Djoko Suprapto (Amanto), dan pasangan Jaka Sumanta-Surojogo (Jago) membaca ikrar kampanye damai secara bersama-sama yang dipandu Komisioner KPU Sragen Ibnu Prakosa.

Ketua KPU Sragen, Ngatmin Abbas, langsung membuka acara rapat pleno terbuka setelah proses deklarasi kampanye damai usai. Ngatmin Abbas meminta Komisioner KPU Dodok Sartono menyampaikan mekanisme pengundian nomor urut.

“Ada dua mekanisme pengundian nomor urut, yakni pengundian nomor urutan atau giliran dan pengundian nomor urut. Undian nomor giliran menggunakan bola warna hijau dan pengundian nomor urut menggunakan bola warna merah muda,” kata Dodok.

Advertisement

Pasangan Suko mendapat giliran pertama mengambil bola warna merah jambu itu. Pasangan Yuni-Dedy, Amanto, dan Jago menyusul berikutnya. Bola itu dibuka bersama-sama di panggung. Masing-masing calon bupati mengambil kertas di dalam bola dan membuka secara bersamaan pada hitungan ketiga.

Pasangan Suko mendapat nomor urut satu, pasangan Amanto menerima nomor urut dua, pasangan Yuni-Dedy memperoleh nomor urut tiga, dan pasangan Jago mendapat nomor urut empat.

Selembar kertas itu diganti dengan papan berfigura berisi nomor urut masing-masing. Mereka mengangkat figura itu yang disambut teriakan para pendukung.

Advertisement

Sugiyamto dan Joko Saptono langsung bersujud syukur begitu mengetahui nomor urutnya sesuai dengan prediksi. Yuni-Dedy mengeskpresikan nomor tiga dengan tiga jari, yakni jari manis, telunjuk dan jempol seperti simbol banteng.

Agus Fatchur Rahman dan Djoko Suprapto juga bergembira dengan menunjukkan acungan jari telunjuk dan jari tengah. Sementara ekspresi Jago biasa-biasa saja.

“Nomor empat itu merupakan takdir dari Tuhan. Saya dapat giliran keempat dan mendapat nomor empat. Nomor itu sudah kami prediksi sebelumnya. Nomor itu merupakan nomor yang dipilihkan Tuhan,” kata Jaka Sumanta saat ditemui wartawan.

Ketiga pasangan calon lainnya pun mengaku memprediksi nomor urut itu sebelumnya. Para pendukung meraka pun menyiapkan spanduk dan poster yang bergambar pasangan calon lengkap dengan nomor urut masing-masing.

Massa pendukung Amanto dan pendukung Suko sempat saling berteriak. Demikian juga dengan massa pendukung Yuni-Dedy yang berdekatan dengan massa Amanto juga saling berteriak. Masing-masing saling menunjukkan kekuatannya. Prosesi pengundian nomor urut berjalan lancar tanpa insiden apa pun.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif