Soloraya
Senin, 24 Agustus 2015 - 17:35 WIB

HARGA KEBUTUHAN POKOK : Pasokan Menipis, Harga Sayuran di Solo Melambung

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pedagang sayuran menunggu pembeli di kios di Pasar Legi, Solo, Senin (24/8/2015) pagi. (Shoqib Angriawan/JIBI/Solopos)

Harga kebutuhan pokok yakni sayuran naik tajam karena pasokannya menipis.

Solopos.com, SOLO — Harga sayur mayur di Pasar Legi Solo naik cukup tajam karena pasokan dari petani menipis. Lonjakan harga sayuran bervariasi, mulai 20% hingga 80%.

Advertisement

Salah satu pedagang di Pasar Legi Solo, Wiwid, mengatakan kenaikan harga sayur mayur terjadi sepekan yang lalu. Mahalnya harga sayuran terjadi akibat minimnya barang dari pemasok.

Biasanya, dia mendapatkan pasokan hingga 4 kuintal untuk satu jenis sayuran per hari, kini hanya mendapatkan 70 kg.

“Selain cuaca ekstrem, panen sayuran dari petani sudah mulai habis lagi. Apalagi, sekarang enggak ada air. Petani di Cepogo banyak yang berganti menanam bawang merah, bawang putih dan tembakau yang lebih tahan air,” ujarnya saat ditemui wartawan di kiosnya, Senin (24/8/2015).

Advertisement

Data yang dihimpun di Pasar Legi, Senin, harga wortel yang sebelumnya Rp5.000/kilogram (kg), kini naik menjadi Rp6.000/kg. Tomat yang semula Rp2.000/kg, naik menjadi Rp3.000/kg.

Sementara, kembang kol yang semula Rp7.000/kg, naik tajam menjadi Rp12.000/kg. Sawi putih yang awalnya Rp2.500/kg, kini naik menjadi Rp4.000/kg. Buncis yang semula Rp6.000/kg, naik menjadi Rp7.000/kg. Sedangkan, seledri yang semula Rp4.000/kg, naik menjadi Rp6.000/kg.

Sejumlah komoditas perdagangan lainnya juga naik harga, misalnya bawang bombai yang sebelumnya Rp13.000/kg, kini Rp20.000/kg. Bawang putih yang semula Rp18.000/kg, kini naik menjadi Rp20.000/kg.

Advertisement

Sementara, harga beberapa jenis cabai di pasar tradisional justru turun Cabai rawit hijau yang semula Rp25.000/kg, turun menjadi Rp18.000/kg. Cabai hijau besar yang semula Rp22.000/kg, turun menjadi Rp20.000/kg.

Cabai merah besar yang semula Rp30.000/kg, turun menjadi Rp22.000/kg. Cabai keriting merah yang sebelumnya Rp35.000/kg, turun menjadi Rp33.000/kg. Cabai keriting hijau yang semula Rp23.000/kg, turun menjadi Rp20.000/kg.

“Cabai rawit merah saat ini harganya masih stabil Rp56.000/kg dan pasokannya juga masih aman,” ujar salah satu pedagang, Apin, saat ditemui wartawan di kiosnya, Senin. Harga bawang merah juga masih stabil di kisaran Rp12.000/kg.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif