SOLOPOS.COM - Ilustrasi layanan pegawai PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). (JIBI/Solopos/Dok.)
Listrik Wonogiri, Pemkab Wonogiri akan berkoordinasi dengan PLN agar bisa dilakukan pemindahan meteran
Solopos.com, WONOGIRI--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri akan memfasilitasi masyarakat Kopen, Bero, Manyaran terkait pemasangan jaringan listrik. Melalui Dinas Pengairan Energi dan Sumber Daya Mineral (DPESDM), Pemkab Wonogiri akan melakukan pendekatan kepada PLN agar bisa dilakukan pemindahan meteran.
Seperti diketahui saat ini terdapat 33 keluarga Kopen yang direlokasi ke lokasi baru karena terancam bencana tanah longsor sejak 2013 lalu. Selama direlokasi warga tidak dapat meningmati listrik secara maksimal karena lokasi yang baru belum terdapat jaringan listrik. Namun pada tahun ini Pemkab Wonogiri berencana menyiapkan jaringan listrik ke permukiman Kopen Baru tersebut. Hanya saja program pengadaan jaringan listrik tersebut tidak termasuk layanan sambungan ke masing-masing rumah warga.
Untuk menyambung listrik, warga harus mengupayakan sendiri melalui PLN. Warga pun berharap adanya kebijakan dari pemerintah maupun PLN terkait pemasangan listrik ke rumah warga. Sebab saat ini warga sebenarnya telah terdata sebagai pelanggan PLN. “Sebenarnya ditempat yang lama, mereka sudah terdaftar sebagai pelanggan. Untuk itu akan kami fasilitasi. Kami sudah melakukan pendekatan dengan kepala desa setempat. Kami juga akan mengomunikasikan dengan PLN. Harapannya meteran di rumah lama warga bisa dipindahkan,” kata dia saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Selasa (18/8/2015).
Sebelumnya warga Kopen juga berharap meteran di rumahnya yang lama bisa dipindahkan ke rumahnya yang baru. Sebab untuk memasang meteran yang baru warga harus mengeluarkan anggaran yang tidak sedikit. “Apalagi sampai saat ini kami masih dikenai pajak untuk listrik di rumah lama. Kalau bisa meteran listrik yang lama bisa dipindahkan,” ujar salah satu warga Kopen, Mujiyono, saat ditemui Espos di rumahnya belum lama ini.