Soloraya
Rabu, 19 Agustus 2015 - 21:40 WIB

INFRASTRUKTUR SUKOHARJO : Inilah Kantor Desa Senilai Rp8 Miliar dan Tak Gunakan APBD

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bangunan kantor Desa Gentan, Baki, Sukoharjo. (Bony Eko Wicaksono/JIBI/Solopos)

Infrastruktur Sukoharjo, kantor Desa Gentan, Baki, dibangun dua lantai dengan biaya Rp8 miliar

Solopos.com, SUKOHARJO--Kantor Desa Gentan, Baki, Sukoharjo, tengah dipercantik. Anggaran yang dibutuhkan pun cukup fantastis untuk ukuran desa. Anggaran diperkirakan mencapai Rp8 miliar.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com, kantor Desa Gentan akan disulap menjadi kawasan histori. “Kami ingin mengenang dan menghargai sejarah. Karena itu dibangun candi di sekitar Kantor Desa Gentan. Ini merupakan satu-satunya kantor pemerintahan desa di Sukoharjo yang mempunyai konsep histori,” kata Kepala Desa Gentan, Uke Kurniawan, saat ditemui Solopos.com, di kantornya, Rabu (19/8/2015).

Anggaran Rp8 miliar berasal dari swadana masyarakat desa setempat sebagai wujud berpartisipasi dalam pembangunan kantor pemerintahan desa. Sebagian dana lainnya berasal dari pemasukan kas desa. “Pak Bupati [Wardoyo Wijaya] sempat ingin memberikan bantuan dana namun kami tolak karena anggaran pembangunan kantor desa murni dari masyarakat. Tidak ada dana sedikit pun dari APBD Kabupaten Sukoharjo,” papar dia.

Dia menceritakan satu rukun tetangga (RT) menyumbang dana senilai Rp750.000. Padahal, jumlah RT di Desa Gentan lebih dari 70. Belum lagi pemasukan kas desa yang berasal dari kegiatan atau event seperti pasar malam. “Akhir bulan ada lomba pacuan kuda di Gentan, nah ada pemasukan kas desa untuk membiayai pembangunan kantor desa.”

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif