News
Selasa, 18 Agustus 2015 - 21:10 WIB

HUT KE-70 RI : Ani Yudhoyono Upload Foto Pria-Pria Bertelanjang Dada

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto lomba panjat pinang yang diunggah Ani Yudhoyono (Istimewa/Instagram)

HUT ke-70 RI menampilkan kemeriahan panjat pinang melalui foto yang diunggah Ani Yudhoyono.

Solopos.com, JAKARTA – Istri mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ani Yudhoyono, mengunggah foto-foto sejumlah pria bertelanjang dada. Dalam foto yang diunggah 17 Agustus 2015, rupanya pria-pria itu sedang mengikuti lomba peringatan hari kemerdekaan.

Advertisement

“”Ugh….licin sekali…” Panjat pinang (walaupun yang dipanjat bambu), adalah perlombaan yang dilakukan secara beregu dan bekerjasama memanjat pinang yang telah dilumuri oli hingga dapat mencapai puncak pinang dimana tergantung aneka macam hadiah,” demikian penggalan keterangan foto yang diunggah Ani Yudhoyono di akun Instagram, Senin (17/8/2015).

Foto lomba panjat pinang yang diunggah Ani Yudhoyono (Istimewa/Instagram)

Ani yang memang dikenal hobi fotografi ini memang acap kali mengunggah karyanya di Instagram. Dalam momentum kali ini, Ani bukan hanya mengunggah satu foto. Unggahan lain menunjukkan aksi para pria dalam lomba yang sama dengan sudut pandang yang berbeda. Salah satu foto diambil dengan lensa tele 28-300 mm menunjukkan lomba panjat pinang dengan peserta hingga 19 grup.

Advertisement

Foto-foto ini diketahui diambil di Pacitan, kampung halaman SBY. Ani menyertakan hastag #HUT70KemerdekaanRI #Indonesia #Pacitan #PanjatPinang #tradition #traditionalgames di sejumlah foto.

Unggahan foto Ani Yudhoyono ini disambut positif oleh netizen. Sejumlah netizen memuji keterampilan Ani Yudhoyono sebagai pecinta fotografi.

Foto lomba panjat pinang yang diunggah Ani Yudhoyono (Istimewa/Instagram)

Advertisement

“kereeeennnn bu @aniyudhoyono .. semangat keredekaannya berkobar sekali…,” Widyfirdianty.

“TrimA kasih bu, andai setiap kata adalah makna, dan setiap gambar adalah cerita, semoga smua ini adalah obat duka indonesiaku kini yg lagi merana,” Khasmodjo.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif