SOLOPOS.COM - Petenis jepang Kei Nishikori (kiri) dan John Isner mengangkat trofi sebagai juara dan runner-up Citi Open 2015 di Rock Creek Park Tennis Center. Nishikori menang 4-6, 6-4, 6-4. JIBI/Reuters/Geoff Burke-via-USA TODAY Sports
Turnamen pemanasan menjelang Grand Slam US Open 2015, City Open, membawa Kei Nishikori sebagai juara.
Solopos.com, WASHINGTON—Kei Nishikori mengukir prestasi lagi dengan menjuarai Citi Open 2015 untuk kali pertama, Senin (10/8/2015) dini hari WIB. Trofi juara ini sekaligus membikin petenis terbaik Asia itu naik dari peringkat kelima dunia menjadi keempat. Ia menggeser Stanislas Wawrinka yang menjadi kampiun Grand Slam French Open 2015 lalu.
Nishikori mengklaim titel Citi Open di Washington, Amerika Serikat, setelah menumbangkan wakil tuan rumah, John Isner, di partai final. Unggulan kedua itu menang tiga set, 4-6, 6-4, 6-4. Gelar ATP Washington ini menjadi titel ketiga di musim 2015 sekaligus ke-10 sepanjang karier tenis profesional.
“Ini merupakan tahun yang luar biasa. Saya juga mendapatkan pengalaman yang bagus di ajang grand slam,” ungkap Nishikori, dilansir Reuters.
Trofi jawara ini menjadi modal penting bagi petenis berusia 25 tahun itu untuk melangkah ke Grand Slam US Open 2015. Nishikori minimal ingin mengulang sukses musim lalu dengan menjadi runner up di Flushing Meadows setelah kalah di tangan jagoan Kroasia, Marin Cilic.
“Saya berusaha untuk mempertahankan capaian hingga ke final [US Open]. Untuk itu, saya harus bermain dengan baik di sana,” imbuh petenis asal Jepang tersebut.
Hasil ini sekaligus membikin Nishikori membukukan catatan impresif dengan memetik 43 kali kemenangan dan baru sembilan kali kalah di musim 2015. Rekor ini hanya kalah dari Novak Djokovic (48-3) dan Andy Murray (48-8).
Di tunggal putri, petenis tuan rumah, Sloane Stephens, juga membawa pulang trofi juara setelah menundukkan Anastasia Pavlyuchenkova, dua set langsung, 6-1, 6-2. Ini merupakan gelar WTA pertama bagi petenis nomor 35 dunia tersebut.
“Saya sekadar keluar dan berusaha sebaik mungkin. Rasanya begitu menyenangkan bisa meraih gelar perdana. Saya bekerja keras untuk ini. Semua terjadi jika kita menginginkan ini. Saya akan merayakan ini dengan makan-makan,” jelas Stephens. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)