Sport
Senin, 10 Agustus 2015 - 14:20 WIB

SEPAK BOLA GAJAH : Satrio Aji Menunggu Akomodasi

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Aksi sepak bola gajah antara PSS Sleman melawan PSIS Semarang menjadi catatan memalukan. Ist/Dok

Sepak bola gajah, Satrio menegaskan hanya ingin berangkat jika akomodasi tiket dan keperluan lainnya dipenuhi oleh PSSI

Harianjogja.com, SLEMAN – Eks Pemain PSS Sleman Satrio Aji mengaku sudah mendapatkan undangan dari Komisi Disiplin PSSI untuk datang ke Jakarta guna memberikan klarifikasi seputar fakta terbaru kasus sepak bola gajah, Oktober 2014 lalu.

Advertisement

Sedianya jadwal pertemuan antara Komdis PSSI dengan dia berlangsung Senin (10/8/2015) ini. Kendati begitu hingga Minggu (9/8/2015) Satrio masih berada di rumah. Kesulitan akomodasi membuatnya tidak segera berangkat ke Jakarta. Satrio menegaskan hanya ingin berangkat jika akomodasi tiket dan keperluan lainnya dipenuhi oleh PSSI.

“Saya sudah bilang ketika dihubungi pengurus PSSI kalau semua akomodasi harus ditanggung PSSI. Saya juga sudah mengirim nomor rekening sehingga akomodasi bisa ditransfer. Tapi hingga sekarang belum ada fasilitas itu,” ujar Satrio kepada wartawan, Minggu (9/8/2015) siang.

Pemain lokal Sleman itu mengaku jelas tidak mungkin jika harus mencukupi akomodasi secara mandiri. Pasalnya dia sudah tidak memiliki tabungan yang cukup.

Advertisement

“Saya sudah benar-benar kesulitan keuangan. Jadi mana mungkin saya berangkat pakai uang sendiri. Pokoknya kalau akomodasi sudah dicukupi ya saya berangkat, misalnya enggak dicukupi jelas tidak berangkat,” tandasnya.

Adapun undangan pemanggilan menghadap Komdis dia terima tengah pekan lalu. Komdis merasa perlu memanggil Satrio setelah dia bersama tiga rekannya, Monieaga Bagus Suwardi, Ridwan Awaludin dan Hermawan Putra Jati membeberkan fakta yang belum terungkap berkaitan skandal sepak bola gajah.

Sementara mantan Manajer PSS Supardjiono juga siap menerima pemanggilan Komdis PSSI berkaitan dengan keterangan yang disampaikan mantan pemainnya.

Advertisement

“Saya akan penuhi panggilan Komdis. Sebagai warga negara yang baik ya harus datang untuk memenuhi panggilan itu,” paparnya seusai menghadiri acara syawalan di Sekretariat Asprov PSSI DIY, Minggu pagi.

Pardji, sapaan akrabnya, hingga saat ini juga belum mendapatkan undangan dari Komdis untuk datang memberi keterangan.
Dia akan banyak menanggapi fakta-fakta yang dibeberkan mantan pemainnya meski semua itu banyak menyudutkannya.

“Saya masih seperti yang dulu. Intinya enggak masalah mereka ngomong ini itu, biar saja,” jelas dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif