SOLOPOS.COM - Persib Bandung Maksimalkan Persiapan Lawan Ayeyawady United (Ligaindonesia.co.id)
Piala Indonesia Satu 2015 akan digelar 30 Agustus. Kondisi fisik pemain Persib tetap oke menjelang bergulirnya turnamen tersebut.
Solopos.com, BANDUNG — Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, menegaskan kondisi fisik para pemainnya yang cukup baik meski baru berkumpul kembali sejak tiga bulan lalu. Skuat Persib berlatih kembali untuk bersiap menghadapi Piala Indonesia Satu 2015.
Dikutip dari Liputan6.com, Selasa (4/8/2015), skuat Persib telah berkumpul Senin (3/8/205) kemarin, hasilnya fisik pemain tetap baik bahkan tetap sama seperti tiga bulan lalu. Persiapan Persib di Piala Indonesia satu 2015 kali ini tidak terlalu buruk.
“Tes kebugaran fisik hasilnya tidak terlalu drop dan masih berada di level yang baik. Bahkan beberapa pemain berada di level yang sama seperti sebelumnya,” ucap Djajang.
Meski tidak menjalani latihan bersama selama tiga bulan terakhir, anak asuhnya tampak tidak mengalami kesulitan saat menjalani latihan menjelang Piala Indonesia satu 2015,”Tidak ada perbedaan masih normal-normal saja. Para pemain tidak kaget dengan latihan ini,” tuturnya.
Pria yang akrab disapa Djanur ini memiliki target untuk meningkatkan kondisi fisik anak asuhnya sebelum berlaga melawan Arema Cronous 11 Agustus di Malang dan Piala Indonesia Satu 2015.
“Kita memiliki waktu mepet tinggal lima hari lagi, jadi kita akan latihan satu hari dua kali yaitu pagi dan sore. Pagi latihan fisik dan sore taktikal. Kita juga akan adakan uji coba Jumat (7/8/2015) nanti,” bebernya.
Ini merupakan kali pertama sejak tiga bulan lalu skuat Maung Bandung menjalani latihan. Latihan ini dilakukan untuk persiapan menghadapi Arema Cronous dalam ajang HUT Arema 11 Agustus nanti dan Piala Indonesia Satu 2015 yang akan digelar akhir Agustus. Persib berstatus sebagai tuan rumah bersama Arema Malang, PSM Makassar dan Bali United.
Dikutip dari Okezone, Selasa, untuk laga uji coba melawan Arema, para pemain belum diikat kontrak. Mereka hanya akan dibayar dalam satu pertandingan. Di luar itu, menurut manajer Persib, Umuh Muchtar, semua kebutuhan pemain terkait persiapan jelang laga itu juga akan ditanggung oleh PT Persib Bandung Bermartabat (PBB). “Kalau ada yang cedera juga ditanggung oleh PT PBB (pengobatannya),” ujar Umuh.
Khusus untuk kontrak, Persib belum berani mengambil risiko lebih jauh. Persib baru akan menyodorkan kontrak pada pemain setelah ada keputusan pasti kapan liga akan bergulir. “Jadi sekarang bukan kontrak. Kontrak nanti dibahas setelah tanggal 15 Agustus. Para pemain juga sudah sepakat,” ungkapnya.
Bukan tanpa alasan Persib ogah menyodorkan kontrak saat itu. Menurut Umuh tidak adanya kepastian soal kompetisi atau turnamen. Wacana akan digelarnya turnamen atau kompetisi seperti Piala Indonesia Satu 2015 beberapa kali mencuat, tapi tidak ada yang terlaksana. “Makanya saya belum memastikan dulu mengontrak pemain,” jelasnya.
Pelatih Djajang Nurdjaman tak keberatan dengan skema pembayaran yang akan dilakukan PT PBB terhadap skuad Persib saat ini. Mekanisme yang disepakati oleh manajemen dan tim jelas sebuah langkah realistis bagi masing-masing pihak. Ia percaya manajemen PT PBB akan serius memikirkan kelanjutan tim dan nasib seluruh anggota tim, terutama pemain.