Jateng
Selasa, 4 Agustus 2015 - 10:50 WIB

KULINER SEMARANG : Ayam Goreng Bu Toha yang Istimewa Bikin Ketagihan

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi ayam goreng (Citarasafood.com)

Kuliner Semarang spesial ayam goreng ditawarkan warung makan Bu Toha.

Kanalsemarang.com, SEMARANG-Begitu banyak warung menjajakan menu ayam goreng, namun hanya sedikit yang mampu membuat pembelinya ketagihan.

Advertisement

Dari yang sedikit itu, ayam goreng racikan Bu Toha masuk dalam kategori yang spesial. Oleh karenanya, RM Bu Toha di Tuntang, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah ini tidak pernah sepi pembeli.

Dari pagi hingga malam, ayam goreng racikan Bu Toha diburu pelanggan. Mereka rela antre berdiri bermenit-menit di dekat meja, menunggu pembeli lain selesai makan sambil kepedasan.

Lantas apa yang membuat banyak pembeli ayam goreng Bu Toha ketagihan? Ayam goreng racikan Bu Toha memang terasa segar dan gurih dengan tekstur daging ayam kampung asli.

Advertisement

Boleh jadi, rumah makan lain menawarkan rasa gurih yang tidak jauh berbeda. Namun, bagi yang pernah mencecap ayam goreng Bu Toha, pasti punya alasan kuat untuk kembali ke rumah makan ini.

Sebagian besar konsumen menjawab sambal kosek Bu Toha yang bikin banyak pelanggan kembali lagi ketika melintas di kawasan Tuntang. Tak peduli ABG yang keranjingan makan ayam goreng dari restoran waralaba hingga kaum orang tua punya pendapat sama: sambal koseknya itu lo yang istimewa.

Selain rasa pedasnya yang berada di level tinggi, rasa gurih yang ditebar dari tirisan minyak dari penggorengan ayam itulah yang membedakan dengan sambal yang lain.

Advertisement

Nilai plus lainnya, penyajiannya cukup cepat. Harganya pun bersahabat. Siapkan Rp30.000 untuk menikmati sepotong ayam goreng plus nasi pulen dan minuman. Kalau bosan ayam, Bu Toha juga menyediakan bebek..

Anda pasti bakal mandi keringat setelah menyantap ayam goreng plus sambal koseknya yang begitu “galak” alias super pedas.

Untuk meredam kegalakan sambalnya, kunyah daun kenikir dan mentimun. Sebagai penutup, segelas teh hangat akan menyegarkan kembali tenggorokan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif