Soloraya
Minggu, 2 Agustus 2015 - 11:55 WIB

MUDIK LEBARAN 2015 : Penumpang Bus di Solo Turun 34%

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bus bersiap angkut penumpang libur Natal, Senin (8/12/2014). (Nurul Hidayat/JIBI/Bisnis)

Mudik Lebaran 2015 tidak menguntungkan pengusaha bus di Soloraya

Solopos.com, SOLO—Penumpang bus selama masa angkutan Lebaran tahun ini turun sekitar 34% jika dibandingkat tahun lalu. Hal ini dipicu banyaknya program mudik gratis dan libur anak sekolah yang cukup panjang sehingga banyak yang memanfaatkan transportasi lain, seperti kereta.

Advertisement

Ketua Organisasi Angkutan Organisasi Pengusaha Nasional Angkutan Bermotor di Jalan Raya (Organda) Solo, Joko Suprapto, mengatakan penurunan penumpang paling banyak terjadi saat arus mudik akibat banyaknya masyarakat yang mengikuti mudik gratis. Dia mengungkapkan tidak ada perusahaan otobus (PO) di Solo yang digandeng untuk melayani mudik gratis.

“PO yang digandeng untuk melayani mudik gratis ini kurang merata. Akibatnya saat arus mudik biasanya bisa melayani lima kali pergi pulang [pp] hanya menjadi dua kali hingga tiga kali pp,” ungkap Joko kepada Solopos.com, Sabtu (1/8/2015).

Dia mengatakan realisasi angkutan Lebaran kali ini tidak seperti yang diharapkan karena mengalami penurunan. Meski begitu, dia mengungkapkan arus balik kali ini bisa lebih panjang, melebihi masa angkutan Lebaran karena bersamaan dengan libur sekolah.

Advertisement

Dia mengatakan arus balik biasanya tujuh hari tapi kali ini bisa mencapai lebih dari 10 hari. Hal tersebut cukup membantu pemilik PO untuk memperoleh keuntungan lebih jika dibandingkan hari biasanya  mengingat penumpang bus hanya ramai saat Lebaran, Natal, dan Tahun Baru.

“Saat ini penumpang masih cukup banyak meski tidak sebanyak saat angkutan Lebaran. Harapannya tingginya jumlah penumpang ini terjadi hingga pekan depan [awal Agustus],” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif