SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Formula One 2015 sudah memasuki paruh kedua. Pembalap Mercedes Lewis Hamilton kini fokus perbaiki babak kualifikasi.
Solopos.com, HUNGARORING— Lewis Hamilton sudah melupakan balapan buruk di GP Hungaria, di Sirkuit Hungaroring, Minggu (26/7/2015) lalu. Meskipun paruh kedua balapan Formula One (F1) dimulai sebulan lagi, pembalap Mercedes ini siap memperbaiki hasil sesi kualifikasi untuk bisa kembali meraih mahkota juara dunia.
Juara dunia 2014 ini menutup paruh pertama dengan bertengger sebagai pemuncak klasemen. Ia mengantongi 202 poin dari hasil meraih lima kemenangan dan finis podium sebanyak sembilan kali. Selain itu, ia nyaris menguasai pole position di paruh pertama yang berjumlah 10 seri. Ia hanya melewatkan pole sekali di GP Monaco.
Hamilton memaparkan perbaikan di sesi kualifikasi menjadi tujuan yang harus ia lakukan di musim ini. Ia bertekad meneruskan dominasi yang sukses ia raih di musim lalu. Saat itu ia resmi merengkuh juara dunia untuk kali kedua dengan mengemas 11 kemenangan.
Hamilton memaparkan perbaikan di sesi kualifikasi menjadi tujuan yang harus ia lakukan di musim ini. Ia bertekad meneruskan dominasi yang sukses ia raih di musim lalu. Saat itu ia resmi merengkuh juara dunia untuk kali kedua dengan mengemas 11 kemenangan.
“Ada tujuan di musim ini yang saya perbaiki daripada musim lalu. Saya memiliki musim yang luar biasa. Kini saya ingin meningkatkan capaian saya itu,” ungkap Hamilton, dilansir crash.net, Jumat (31/7/2015).
Pembalap asal Inggris ini menambahkan tak mudah untuk mendongkrak performa diri di saat banyak yang beranggapan ia sudah dalam kondisi paling bagus. Padahal sebenarnya masih banyak celah kesalahan yang harus segera diperbaiki.
Jika Hamilton mengaku cukup puas dengan catatan selama 10 seri, tidak demikian dengan sang rekan, Nico Rosberg. Pembalap Jerman ini kecewa berat dengan hasil balapan yang ia bukukan sebelum jeda musim panas.
Dalam 10 seri yang sudah berlalu, Rosberg baru memetik podium sekali. Hasil ini kontras daripada musim lalu. Di paruh pertama musim 2014 ia bahkan sudah membukukan empat kemenangan. Bahkan, Rosberg sempat mengudeta takhta Hamilton di puncak klasemen. Sedangkan sekarang pembalap berusia 30 tahun itu berada di tempat kedua dengan 181 poin.
“Ini cukup membikin frustrasi, tapi saya selalu nyaris melakukan yang terbaik. Memang ini tak akan membuat saya menyerah. Asalkan hasil balapan saya bagus, saya optimistis lebih baik,” jelas Rosberg. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)
