SOLOPOS.COM - Ilustrasi BBM Pertalite. (Dok. JIBI/Bisnis)
BBM baru yakni Pertalite direspons positif oleh masyarakat yang terlihat dari meningkatnya permintaan.
Solopos.com, JAKARTA – Permintaan konsumen akan Pertalite terus meningkat. PT Pertamina (Persero) akan menambah 11 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang menjual bensin dengan angka oktan 90 itu.
Wakil Presiden Komunikasi Perusahaan Pertamina Wianda Pusponegoro di Jakarta, Sabtu (1/8/2015), mengatakan kesebelas SPBU itu berlokasi di Kota Depok sebanyak empat unit, Jakarta Selatan empat unit, dan Kota Cimahi tiga unit.
“Outlet-outlet SPBU tersebut secara bertahap mulai dipasok Pertalite pada Kamis [30/7/2015] malam dan diharapkan akhir pekan ini sudah mulai melayani konsumen,” kata dia.
Menurut dia, hingga 30 Juli 2015, penjualan Pertalite telah mencapai 2,1 ribu kiloliter dengan tren penjualan yang terus meningkat.
Wianda menambahkan dengan tambahan 11 SPBU, total SPBU yang menyediakan Pertalite menjadi 112 unit.
Pertamina, katanya, akan terus menambah SPBU yang menjual Pertalite dengan melihat perkembangan animo konsumen.
“Kami mengamati tren penjualan yang terus meningkat dari hari ke hari. Kami juga semakin optimistis Pertalite akan diterima pasar,” ujarnya.
Pada Jumat (24/7/2015), Pertamina mulai uji pasar Pertalite dengan harga promosi Rp8.400 per liter di 101 SPBU tiga kota yakni 68 SPBU di Jakarta dan Bandung, serta 33 SPBU di Surabaya.
Pertalite merupakan upaya Pertamina memberikan pilihan bahan bakar kendaraan kepada konsumen yang menginginkan produk dengan kualitas di atas Premium, namun dengan harga di bawah Pertamax.
Dengan angka oktan 90, Pertalite membuat pembakaran pada mesin kendaraan dengan teknologi terkini lebih baik dibandingkan Premium yang memiliki RON 88.