Soloraya
Rabu, 29 Juli 2015 - 07:10 WIB

PILKADA KLATEN 2015 : Diusung PDIP dan Nasdem, Duo Srikandi Daftar ke KPU

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pasangan calon yang diusung PDIP dan Nasdem, Sri Hartini-Sri Mulyani, mendaftarkan diri ke KPU Klaten, Selasa (28/7/2015). (Taufiq Sidik Prakoso/JIBI/Solopos)

Pilkada Klaten 2015 dimulai dengan pendaftaran cabub dan cawabub.

Solopos.com, KLATEN – Pasangan calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup), Sri Hartini-Sri Muryani, mendaftar ke KPU Klaten  pada hari terakhir pendaftaran, Selasa (28/7/2015). Pasangan itu diusung oleh dua partai politik (parpol) yakni PDIP dan Nasdem.

Advertisement

Mereka mendaftar sekitar pukul 14.00 WIB berangkat dari rumah dinas Wakil Bupati yang bersebelahan dengan kantor KPU. Berjalan kaki, pasangan yang mengenakan baju berwarna putih serta kerudung merah diarak oleh kesenian hadrah. Sebelum mendaftar, pasangan tersebut berziarah ke Makam Kiai Mlati, di Sekalekan, Kelurahan Kabupaten, Klaten Tengah. Kiai Mlati disebut-sebut sebagai leluhur cikal bakal lahirnya Klaten.

Ketua DPC PDIP Klaten, Sunarna, mengatakan partainya berkoalisi dengan Nasdem yang memiliki satu kursi di DPRD Klaten. Sehingga, total kursi di DPRD Klaten parpol pengusung pasangan dua Srikandi itu yakni 18 kursi. “Ini pasangan yang sangat luar biasa. Kita lahir dari ibu, dididik oleh ibu, kita juga lahir dari ibu-ibu,” katanya.

Selain diusung oleh dua parpol, pasangan tersebut didukung oleh parpol lain. Ketua DPC PPP kubu Djan Faridz, Mukhlis Mursidi, hadir saat pendaftaran pasangan itu. “Kami di sini sebagai pendukung. Kami tidak mengusung karena kondisi PPP yang masih ada dualisme,” kata Mukhlis.

Advertisement

Pendaftaran tak hanya dihadiri pimpinan parpol PDIP Klaten serta parpol pendukung dan pengusung. Terlihat seorang pengusaha yang juga pencetus Kiat Esemka, bernama Sukiyat.

“Saya disini sebagai pendukung. Ya mendukung luar dan dalam. Saat almarhum Pak Haryanto [suami Sri Hartini] mencalonkan diri, saya juga pendukung utama,” katanya.

Sementara itu, Sri Hartini dan Sri Mulyani menegaskan kesiapan mereka maju dalam pertarungan pilkada. Sri Hartini yang juga Wakil Bupati Klaten mengatakan alasannya maju dalam pentas pilkada lantaran mendapat amanah DPP PDIP melalui rekomendasi.

Advertisement

“Alasan saya masuk masuk pilkada karena saya kader partai, saya menjalankan amanah partai. Target kami Insyaallah menang,” urai dia.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif