SOLOPOS.COM - Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa (MKP) menerima surat keputusan (SK) rekomendasi dari DPP PDIP terkait pencalonannya berlaga dalam Pilkada Mojokerto 2015. Acara penyerahan SK di Gedung Korpri Mojokerto, Minggu (26/7/2015). (Detikcom)
Pilkada Mojokerto diikuti calon incumbent yang mengantongi tiga dukungan partai politik.
Madiunpos.com, MOJOKERTO – Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa (MKP) kembali berlaga sebagai calon incumbent atau petahana dalam Pilkada Mojokerto 2015. Kali ini, calon incumbent bupati itu bakal berpasangan dengan petani tebu Pungkasiadi alias Ipung. Mereka diusung tiga partai besar, yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Demokrat, dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem).
MKP mengatakan surat keputusan (SK) terkait rekomendasi dari DPP PDIP, diserahkan secara langsung oleh Sekretaris DPD PDIP Jatim, Sri Untari, kepadanya di Gedung Korpri Mojokerto, Minggu (26/7/2015). Penyerahan SK rekomendasi itu disaksikan ratusan pengurus DPC hingga tingkat ranting PDIP. Dukungan ratusan kader PDIP itu membuat MKP kian pede dan yakin untuk memenangi Pilkada Mojokerto 2015.
“Hari ini, kami tambah satu lagi rekomendasi, yakni dari partai besar PDIP. Kalau tidak besok, ya lusa [kami] mendaftar ke KPU Mojokerto,” kata MKP seusai menerima SK Rekomendasi dari DPP PDIP seperti diberitakan Detikcom, Minggu (26/7/2015).
MKP mengatakan, sejumlah bakal calon bupati lainnya sebenarnya juga sempat melamar ke PDIP untuk mendapatkan rekomendasi maju dalam Pilkada Mojokerto. Salah satunya adalah Wakil Bupati Mojokerto Choirun Nisa. Namun, partai berlambang banteng moncong putih itu ternyata memberikan rekomendasi kepada MKP dan Ipung.
Sekretaris DPD PDIP Jatim Sri Untari menjelaskan salah satu alasan DPP PDIP memberikan rekomendasi kepada MKP ialah terkait hasil survei popularitas dan elektabilitas setiap bakal calon yang dilakukan beberapa waktu lalu. Menurutnya, nama MKP menempati posisi puncak dengan meraih lebih dari 60% suara responden. Sementara pesaingnya, Choirun Nisa, memperoleh hasil jauh di bawah MKP.
Selain PDIP, pasangan MKP-Ipung juga diusung Partai Nasdem dan Partai Demokrat. Pada pemilihan legisltaif (Pileg) 2014 lalu, Partai Nasdem di Mojokerto meraih empat kursi DPRD, sedangkan Partai Demokrat enam kursi DPRD. Sedangkan, PDIP meraih tujuh kursi DPRD. Dengan demikian, MKP telah mengantongi suara sebanyak 17 kursi di dewan.
Perolehan kursi ini melebihi syarat minimal dukungan yang ditetapkan KPU Mojokerto, yakni 10 kursi. Dengan demikian, MKP merasa pede atau percaya diri untuk bertarung dalam Pilkada Mojokerto 9 Desember 2015 nanti.