News
Selasa, 28 Juli 2015 - 23:50 WIB

PEKERJA MIGRAN : Indonesia-Singapura Sepakat Lindungi Buruh Migran Asal ASEAN

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi TKI (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Pekerja migran asal ASEAN dibicarakan oleh Presiden Jokowi dengan Perdana Menteri Singapura.

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mendorong dibuatnya instrumen yang mengikat secara hukum untuk melindungi pekerja migran asal negara-negara anggota ASEAN dan keluarganya.

Advertisement

Tim Komunikasi Presiden, Teten Masuki, mengatakan dalam kunjungannya ke Singapura, Presiden dan Perdana Menteri Singapura sepakat melindungi pekerja migran asal ASEAN.

“Kedua pemimpin negara sepakat mengenai pentingnya tanggung jawab bersama dalam menangani dan mengatasi isu irregular migrants dan perlindungan terhadap pekerja migran,” katanya dalam siaran pers di Jakarta, Selasa (28/7/2015).

Teten menuturkan Presiden menegaskan manfaat ASEAN harus dirasakan oleh seluruh masyarakat di kawasan setempat. Untuk itu, perlu dibuat instrumen yang mengikat secara hukum untuk melindungi pekerja migran.

Advertisement

Menurutnya, Pemerintah Indonesia juga mengapresiasi Pemerintah Singapura yang memberikan perlindungan kepada warga negara Indonesia dan pekerja asal Indonesia di Singapura.

Pemerintah pun menyatakan kesiapannya untuk memasok tenaga kerja di bidang care giver, perawat, dan pekerja sektor perhotelan.

Selain kesepakatan di bidang pekerja migran, Pemerintah Indonesia dan Singapura juga menyatakan komitmennya untuk meningkatkan kerja sama di bidang pemberantasan korupsi, terorisme, pencucian uang, dan kejahatan lintas batas lainnya.

Advertisement

“Indonesia dan Singapura juga membahas solusi dan kemungkinan untuk melaksanakan kerja sama di bidang pertahanan, serta ekstradisi,” ujar dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif