SOLOPOS.COM - Mobil Suzuki Ertiga remuk di bodi bagian depannya setelah terlibat kecelakaan di jalan raya Sukorejo, Pasuruan, Sabtu (25/7/2015). (Detikcom)
Kecelakaan Pasuruan disebabkan pengemudi Suzuki Ertiga tergesa-gesa.
Madiunpos.com, PASURUAN – Insiden kecelakaan beruntun terjadi di jalan raya Sukorejo, Pasuruan, tepatnya di depan Masjid Muklasin atau dekat Pos Lantas Sukorejo, Sabtu (25/7/2015). Kecelakaan Pasuran itu dipicu oleh pengemudi Suzuki Ertiga yang tergesa-gesa memacu kendaraannya.
Kepala Pos Polantas Sukorejo, Aiptu Suwondo, menjelaskan kecelakaan Pasuruan di jalur wisata Surabaya-Malang itu melibatkan empat mobil.
Empat mobil itu ialah Toyota Avanza berpelat nomor N 1406 VL, Suzuki Carry Station berpelat nomor W 519 NV, Daihatsu Espass berpelat nomor AE 8496 B dan Suzuki Ertiga berpelat nomor N 397 BU.
Kejadian kecelakaan Pasuruan itu bermula ketika Toyota Avanza akan putar balik ke kanan. Di belakangnya, meluncur Suzuki Carry dan Daihatsu Espass.
Karena Avanza di depannya akan putar balik dan melambatkan lajunya, dua kendaraan di belakangnya pun ikut mengerem.
Namun, nahas bagi Suzuki Ertiga yang juga meluncur kencang di belakang Suzuki Espass. Mobil Ertiga itu langsung menyeruduk Espass di depannya hingga menyebabkan tabrakan beruntun dengan dua kendaraan di depannya.
“Ertiga ini terburu-buru karena mau ke bandara, akhirnya menabrak Espass dan terjadi kecelakaan beruntun,” kata Aiptu Suwondo, Sabtu, seperti diberitakan Detikcom.
Karena benturan yang cukup keras, bagian depan Suzuki Ertiga mengalami kerusakan parah. Namun, kecelakaan Pasuruan itu tidak memakan korban jiwa.
Hanya, lalu lintas sempat tersendat dan macet panjang. “Tapi, kendaraan sudah dipinggirkan,” kata Suwondo.