News
Jumat, 24 Juli 2015 - 13:50 WIB

PILKADA SERENTAK : Rekomendasi PDIP untuk Wonogiri, Sragen, dan Klaten Mungkin Diserahkan 26 Juli

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pilkada langsung (JIBI/Dok)

Pilkada serentak akan digelar pada akhir tahun ini. 

Solopos.com, SEMARANG-Rekomendasi calon kepala daerah Wonogiri, Sragen, dan Klaten yang akan diusung PDIP kemungkinan diserahkan pada saat dimulainya pendaftaran pilkada pada 26 Juli mendatang.

Advertisement

Ketua DPD PDIP Jawa Tengah (Jateng) Bambang Wuryanto mengatakan masih ada enam daerah yang belum turun rekomendasinya dari DPP.

“Sampai sekarang rekomendasi DPP PDIP untuk enam daerah belum turun yakni Wonogiri, Sragen, Klaten, Purbalingga, Demak, dan Wonosobo,” katanya ketika dihubungi Espos melalui telepon seluler di Semarang, Kamis (23/7/2015).

Bambang sebelumnya menyatakan akan mengumunkan rekomendasi bakalan calon kepala daerah Wonogiri, Sragen, dan Klaten serta daerah lainnya pada Kamis. Mengenai alasan belum keluarnya rekomendasi untuk tiga daerah itu, Bambang mengakui tidak mengetahui secara pasti karena menjadi kewenangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Advertisement

“Yang pasti nantinya pada 26 Juli mendatang para calon kepala daerah dari PDIP akan diundang di Panti Marhaen [kantor DPD PDIP Jateng] pada acara halalbihalal partai sekaligus penyerahan rekomendasi DPP bagi daerah yang belum mendapat rekomendasi,” ungkap anggota DPR RI ini.

Dia menambahkan dari 21 pilkada di Jateng, DPP PDIP telah mengeluarkan rekomendasi untuk 15 kabupaten/kota.
“Untuk 15 daerah yang telah mendapat rekomendasi tanyakan kepada Agustina [Ketua Desk Pilkada PDIP Jateng Agustina Wilujeng],” pungkas Bambang.

Padahal selama ini DPD PDIP Jateng baru menyampaikan rekomendasi baru turun untuk tujuh kabupaten/kota yakni Solo, Boyolali, Sukoharjo, Pemalang, Kota Magelang, Kota Semarang, dan Grobogan.

Advertisement

Sementara itu, Agustina ketika dikonfirmasi mengatakan belum mendapat laporan adanya penambahan daerah yang mendapatkan rekomendasi dari DPP karena sedang sakit.
“Mungkin [sudah 15 rekomendas] saya belum update. Sudah empat hari sakit,” kata dia melalui pesan SMS.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif