Sport
Jumat, 24 Juli 2015 - 01:25 WIB

CONCACAF GOLD CUP 2015 : Jamaika Jegal Amerika Serikat ke Final Ideal

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Concacaf Gold Cup 2015memberi kejutan dengan kekalahan Amerika Serikat dari Jamaika di laga semifinal.

Solopos.com, ATLANTA— Jamaika bikin kejutan dengan menggagalkan skenario final ideal antara tuan rumah sekaligus juara bertahan Amerika Serikat (AS) kontra Meksiko di CONCACAF Gold Cup 2015.

Advertisement

Meski tak difavoritkan, Tim berjuluk The Reaggae Boyz tersebut membuat menyingkirkan AS dengan skor 2-1 di Georgia Dome, Atlanta, AS, Kamis (23/7/2015) WIB. Jamaika pun akan bersua pencetak rekor juara Piala Emas, Meksiko pada partai pucak di Lincoln Financial Field, Philadelphia, Senin (27/7/2015) pukul 06.30 WIB.

AS dibuat menangis di hadapan pendukung mereka. Karena blunder dari kiper Brad Guzan, tim polesan Jurgen Klinsmann tersebut harus menyerah di hadapan Jamaika yang sama sekali tidak diunggulkan pada bentrok ini.

Mimpi The Yakns, julukan AS, untuk mempertahankan gelar Piala Emas akhirnya sirna dan mereka harus puas dengan perebutan tempat ketiga setelah kekalahan kandang kali pertama kontra tim Karibia dikalahkan Haiti pada 1969.

Advertisement

“Tentu tim kecewa. Fans kecewa. Kami ingin bermain di sebuah laga final megah pada Minggu nanti [Senin WIB],” urai Pelatih AS, Jurgen Klinsmann, seperti dilansir Yahoosports.

Darren Mattocks, yang bermain untuk klub Major League Soccer (MLS) Vancouver Whitecaps, membawa Jamaika unggul lewat golnya di menit ke-31. Lima menit kemudian, Giles Barnes menggandakan keunggulan The Reggae Boyz dengan sebuah tendangan bebas dari jarak 18 yard.

Wasit memberi hadiah free kick bagi Jamaika karena kiper AS, Guzan, dianggap membuang bola dengan menggunakan tangannya di luar kotak penalti. Sementara The Yakns hanya bisa mempertipis ketertinggalan melalui gol Michael Bradley pada menit ke-48.

Advertisement

Selanjutnya, AS sebenarnya sangat dominan dalam pertandingan itu dengan menuntaskan laga 10 berbanding 3 dalam tendangan on goal. Namun, salah satu peluang The Yakns mampu degan birlian diselematkan kiper Jamaika, Ryan Thompson, yang bermain untuk klub divisi tiga AS, Pittsburgh Riverhounds.

“Teleponku tidak berhenti berdering, bisa Anda bayangkan. Kembali ke Jamaika, ada banyak pesta di sana. Semua orang tahu bagaimana kami bisa berada di sana [final,” urai Thompson. (Hanifah Kusumastuti/JIBI/SOLOPOS)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif