Jogja
Kamis, 23 Juli 2015 - 12:19 WIB

SITUS PEMERINTAH DIRETAS : Tiga Situs SKPD Gunungkidul Tak Bisa Diakses, Diduga Diretas

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Istimewa)

Situs Pemerintah Kabupaten Gunungkidul tidak bisa diakses, diduga diretas

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Sedikitnya ada tiga situs milik Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) di Pemerintah Gunungkidul tak bisa diakses. Tidak ada yang tahu pasti sejak kapan masalah ini terjadi, namun hingga pukul 13.00 WIB, laman tersebut tidak bisa diakses.

Advertisement

Diduga masalah ini muncul karena ulah hacker. Namun demikian, pihak Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika menampik hal tersebut, karena di situs-situs itu masih dalam proses pemeliharaan.

Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Harian Jogja, Rabu (22/7/2015) ketiga situs tersebut antara lain milik Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Inspektorat Daerah Gunungkidul. Saat dibuka, tampilan layar yang muncul hanya hitam dengan beberapa tulisan seperti ‘Hacked by Xjok Ertn’, We are the best of rest, Free Palestine! #SaveGaza.

Saat coba dikonfirmasi Kepala Seksi Pos dan Telekomunikasi Dishubkominfo Gunungkidul Frans Edi Wardhana mengaku belum tahu masalah ini. Sebab, secara pribadi ia belum membuka situs-situs tersebut. “Sejak kapan mas, dan saya belum melihatnya,” kata Frans.

Advertisement

Untuk mengetahui masalah ini lebih lanjut, dia pun menyarankan untuk mengkonfirmasi ke Kepala Bidang Komunikasi dan Informatika, Markus Tri Munarjo.

“Saya hanya mengurusi masalah telekomunikasi, sehingga tidak memiliki kewenangan di masalah tersebut. Untuk lebih lengkapnya mungkin bisa menghubungi Pak Markus,” tutur pria berkacamata ini.

Sementara itu, Kepala Bidang Kominfo Dishubkominfo Gunungkidul Markus Tri Munarjo menegaskan, bahwa belum bisa dibukanya beberapa situs itu dikarenakan masih dalam proses perbaikan. Dia pun menampik jika hal tersebut karena adanya peretas yang menyerang situs milik pemkab.

Advertisement

“Buktinya situs induk pemkab tidak masalah dan tetap bisa diakses,” kata Markus saat dikonfirmasi, kemarin.

Dia pun menegaskan, masalah ini hanya sementara, sebab saat proses pemeliharaan selesai dilakukan maka beberapa situs tersebut akan kembali normal. Saat ini, dishubkominfo sedang melakukan proses upload data terbaru milik pemkab.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif