Soloraya
Sabtu, 18 Juli 2015 - 15:16 WIB

LEBARAN 2015 : Dapat Sembako, Warga: Maaf Lahir dan Batin Pak Jokowi .....

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat bagi-bagi sembako di Pasar Klitikan Notoharjo, Solo, Sabtu (18/7/2015). (Muh. Irsyam Faiz/JIBI/Solopos)

Lebaran 2015 di Solo diwarnai agenda Presiden Jokowi membagi-bagi sembako di Pasar Klitikan Notoharjo.

Solopos.com, SOLO — Presiden Joko Widodo (Jokowi) membagikan 2.000 paket sembako kepada warga di halaman Pasar Klitikan Notoharjo, Solo, Sabtu (18/7/2015). Sebelum Jokowi datang, sejak pagi ribuan warga sudah berjubel memenuhi jalan di depan pasar tersebut.

Advertisement

Anggota Paspampres, polisi, dan perlindungan masyarakat (linmas) berjaga-jaga di sekitar lokasi. Halaman pasar yang menjadi tempat pembagian sembako telah disterilkan oleh petugas. Petugas hanya memperbolehkan warga yang membawa kupon masuk ke halaman pasar. Untuk masuk, warga–termasuk awak media–harus melewati metal detector dan digeledah.

Sekitar pukul 09.40 WIB, Presiden Jokowi baru tiba di lokasi. Kedatangan Jokowi beserta Ibu Negara, Iriana Jokowi, ini disambut meriah oleh warga. Warga berebut berjabat tangan dan berteriak memanggil nama mantan Wali Kota Solo itu berkali-kali. Tak hanya itu, warga juga mengucapkan Hari Raya Idul Fitri dan meminta maaf lahir dan batin.

“Pak Joko, maaf lahir dan batin ya Pak Joko. Selamat Idulfitri,” teriak warga dari luar gerbang halaman Pasar Klitikan. Mendengar itu, Jokowi lalu tersenyum dan menyalami warga.

Advertisement

Presiden Jokowi berada di Pasar Klitikan Notoharjo selama setengah jam dari pukul 09.40 WIB-10.10 WIB. Jokowi sengaja memilih pasar tersebut karena saat menjabat Wali Kota Solo, Jokowi berhasil memindahkan Pedagang Kaki Lima (PKL) dari bantaran sungai ke pasar tersebut.

Sejumlah warga mengaku senang mendapatkan paket sembako berisi beras 5 kg dan minyak goreng 1 kg. “Ya senang, buat tambahan masak di rumah,” kata warga Baturono, RT 003/RW 002, Kelurahan Joyosuran, Pasar Kliwon, Sutarin, 65.

Namun tidak sedikit warga yang kecewa karena tidak mendapatkan jatah sembako. Mereka yang tidak mendapatkan hanya bisa melihat pembagian sembako dari luar gerbang pasar. “Kecewa sih, tapi ya mau bagaimana lagi. Padahal rumah saya di belakang pasar [Klitikan Notoharjo] loh,” kata salah seorang warga, Tari, 47, dia kepada Solopos.com.

Advertisement

Seusai bagi-bagi sembako, Jokowi dan Iriana bertolak ke Desa Giriroto, Ngemplak, Boyolali. Di sana Jokowi juga dijadwalkan akan bagi-bagi sembako sebanyak 1.000 paket.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif